Viral . 26/07/2024, 13:10 WIB

Bantah Lakukan Intimidasi Soal Laporan Pungli, Supono Pemuda Pancasila: Saya Emosi, Saya Tersinggung

Penulis : Sigit Nugroho
Editor : Sigit Nugroho

fin.co.id - Supono, Kepala Desa Menganti yang juga anggota Pemuda Pancasila Kebumen, yang beberapa waktu lalu viral di sosial media gegara diduga melakukan intimidasi kepada salah satu wali murid karena melaporkan kasus dugaan pungli di SDN 1 Jati Mulyo, Sruweng ke Polres Kebumen, muncul ke publik untuk memberikan klarifikasi.

Supono Pemuda Pancasila mengaku datang ke rumah wali murid pelapor itu bukan atas nama Pemuda Pancasila, melainkan datang sebagai Kepala Desa Menganti.

Ia sejatinya ingin meminta klarifikasi dari pelapor terkait pelaporannya soal dugaan pungli ke Polres Kebumen.

"Saya tidak pakai PP (Pemuda Pancasila), kebetulan waktu itu saya spontan langsung dari kegiatan langsung ke rumah warga saya, informasi dari rekan saya Pak Safik, Kepala Desa Jati Mulyo," kata Supono, dalam rekaman video yang beredar di sosial media X, dilihat fin.co.id, Jumat, 26 Juli 2024.

Supono Pemuda Pancasila mengaku bahwa ia hanya ingin mengklarifikasi terkait dugaan pungli tersebut. Namun, ia terpancing emosi karena pada saat mengunjungi warganya, justru ada Sugiyono, dari LSM yang melaporkan kasus dugaan pungli tersebut.

"Pungli ratusan juta di SDN Jati Mulyo 1 dan itu sangat-sangat memprihatinkan. Jadi kami pada waktu itu melanjutkan dulu ke Manunggal, kemudian sepulangnya jam setengah limaan langsung menuju ke tempat warga saya, Bu Ermin, itu kemudian disitu sudah ada LSM yang sudah meresahkan, khususnya di Kecamatan Sruweng. Makanya disitu saya bertanya pada waktu itu ke Pak Sugiyono," ungkap Supono Pemuda Pancasila.

Ia mengaku emosi mendengar jawaban dari Sugiyono, yang menolak untuk mencabut laporan dugaan pungli ke Polres Kebumen.

"Saya Emosi, aya sangat tersinggung karena disitu," tuturnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Supono Pemuda Pancarila Kebumen yang juga merupakan Kepala Desa Menganti viral karena diduga melakukan intimidasi terhadap orang tua murid yang melaporkan kasua dugaan pungli di SDN 1 Jati Mulyo Sruweng, Kebumen, Jawa Tengah.

Dalam video viral yang beredar di sosial media X, Supono Pemuda Pancasila juga terlibat cekcok dengan Sugiyono, kuasa pelapor kasus dugaan pungli yang merupakan pengurus LSM.

Buntut dari viralnya video Supono Pemuda Pancasila yang arogan tersebut, Polres Kebumen kemudian berencana untuk memanggil para pihak yang bertikai, untuk dilakukan pemeriksaan.

Supono Pemuda Pancasila itu bakal dimintai keterangan terkait kasus dugaan pungli yang dilaporkan ke Polres Kebumen, dan tindakan Supono yang seorang Kepala Desa, karena diduga mengintimidasi agar pelapor mencabut laporannya.

Kasat Reskrim Polres Kebumen AKP La Ode Arwansyah memastikan kasus ini ditangani serius oleh Polres Kebumen, dan akan diinformasikan perkembangannya sebagai transparansi publik.

"Sejak awal video tersebut diunggah dan menjadi perhatian publik, Polres Kebumen telah bergerak mengumpulkan sejumlah bukti dan keterangan," kata La Ode.

"Polres Kebumen akan melakukan pemanggilan kepada para pihak yang terlibat pada video tersebut. Kami akan memintai keterangan satu persatu," ungkap AKP La Ode Arwansyah. (*)

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com