Detik-Detik Donald Trump Ditembak OTK Saat Kampanye, 2 Orang Tewas!

fin.co.id - 14/07/2024, 08:58 WIB

Detik-Detik Donald Trump Ditembak OTK Saat Kampanye, 2 Orang Tewas!

Donald Trump ditembak saat kampanye (AP)

fin.co.id - Sedikitnya 2 orang dilaporkan tewas dalam peristiwa penembakan oleh orang tak dikenal terhadap calon Presiden Amerika Serikat Donald Trump saat berkampanye di Pennsylvania, Amerika Serikat, pada Sabtu 13 Juli 2024.

Insiden ini terjadi ketika Donald Trump sedang berkampanye di hadapan pendukungnya di Pennsylvania. Tiba-tiba, dia tampak terjatuh ke tanah sambil memegangi telinganya.

Trump kemudian dengan cepat dikepung oleh petugas keamanan bersenjata. Sementara Jeritan penonton terdengar seiring penembakan berlangsung.

Trump kemudian bangkit dan mengacungkan kepalangan tangan ke udara, dan berteriak 'bertarung'. Dia lalu dibawa keluar panggung dan masuk ke dalam kendaraan.

Video tampak menunjukkan darah keluar dari telinga Trump saat dia meninggalkan panggung. Penembak diduga menyasar kepala Donald Trump namun mengenai daun telinganya. 

Dilansir dari Sky News, Jaksa wilayah Butler County mengatakan kepada Associated Press (AP) bahwa seorang pria bersenjata tewas dan seorang peserta rapat umum juga tewas dalam penembakan itu. 

Lewat video yang diunggah secara online nampaknya menunjukkan petugas polisi menyeret seseorang yang berlumuran darah dari kerumunan. Namu tidak jelas kondisinya atau siapa mereka terkait dengan penembakan tersebut.

Dinas Rahasia AS mengatakan Trump sekarang dalam keadaan aman dan telah menerapkan langkah-langkah perlindungan di sekelilingnya.

Mereka juga mengatakan bahwa penyelidikan telah dilakukan dan mereka menyebut sebagai percobaan pembunuhan.

“Ini sekarang merupakan penyelidikan dinas rahasia yang aktif dan informasi lebih lanjut akan dirilis jika tersedia,” kata juru bicara dinas rahasia Anthony Guglielmi dalam sebuah posting di X.

FBI juga mengatakan agen-agennya berada di lokasi kejadian: "FBI akan terus bekerja sama dengan Dinas Rahasia AS seiring penyelidikan berlanjut."Tim kampanye Trump mengatakan dia "baik-baik saja" setelah insiden tersebut.

“Presiden Trump berterima kasih kepada penegak hukum dan petugas pertolongan pertama atas tindakan cepat mereka selama tindakan keji ini,” kata juru bicara Steven Cheung dalam sebuah pernyataan.

"Dia baik-baik saja dan sedang diperiksa di fasilitas medis setempat. Rincian lebih lanjut akan menyusul."

Sementara itu, Presiden Joe Biden mengatakan dalam sebuah postingan di X bahwa dia telah diberi tahu mengenai penembakan tersebut.

"Tidak ada tempat di Amerika untuk kekerasan semacam ini" katanya.

Afdal Namakule
Penulis