fin.co.id - Setelah sempat ramai dibicarakan beberapa waktu lalu, kini isu penghapusan BBM Pertalite kembali mencuat. Berdasarkan informasi yang beredar, pemerintah berencana menghapus Pertalite untuk digantikan dengan BBM Pertamax Green 95 sebagai salah satu upaya untuk mengurangi pemakaian emisi karbon.
Terlebih lagi, saat ini pemerintah juga memutuskan untuk membatasi penjualan BBM bersubsidi Pertalite. Media and Stakeholder Manager PT Pertamina Patra Niaga Heppy Wulandari angkat bicara terkait hal ini.
Dia dengan tegas membantah kabar tersebut. Dia mengatakan, Pertamina hingga saat ini masih terus menyalurkan Pertalite sesuai dengan arahan pemerintah.
"Pertamina saat ini masih terus menyalurkan Pertalite sesuai dengan kuota yang sudah ditetapkan pemerintah," kata Heppy dalam keterangan tertulisnya, Rabu 10 Juli 2024.
Baca Juga
- Intip Upaya BRI Memberdayakan UMKM di Tengah Kesuksesan Perhelatan MotoGP Mandalika 2024
- Konflik Timur Tengah Meningkat, Ekonom Peringatkan Dampaknya pada Ekonomi Indonesia
Menurut Anggota Komite Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas), Saleh Abdurrahman, tidak mudah untuk langsung menghapus BBM Pertalite dan menggantinya. Karena, sambungnya, rencana seperti ini membutuhkan banyak persiapan.
"Kita tunggu saja selanjutnya kebijakan dari pemerintah," ujar Saleh dalam keterangannya pada Jumat 24 Mei 2024.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan telah mengkonfirmasi bahwa pembelian BBM Pertalite akan mulai dibatasi pada 17 Agustus 2024. Menurut Menko Luhut, hal ini dilakukan agar penyaluran BBM bersubsidi akan tepat sasaran.
"Kita berharap bisa langsung mulai pada 17 Agustus ini, dan agar orang yang tidak berhak dapat subsidi itu (Pertalite) dapat kami kurangi," Jelas Luhut dilansir dari akun resmi Instagram-nya, Rabu 10 Juli 2024.
(Bia)
Baca Juga
- Melalui Pemberdayaan, BRI Angkat Potensi Klaster Buah Kelengkeng di Tuban
- Telan Anggaran Rp2,2 Triliun, Proyek Jalur Ganda KA Bogor-Sukabumi Selesai
Dapatkan berita terkini langsung di ponselmu. Ikuti saluran FIN.CO.ID di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029Vajztq
