Viral Pengendara Isi Bensin Rp150.000 tapi Diisi Hanya Rp100.000, Begini Kata GM SPBU di Cibubur

fin.co.id - General Manager SPBU 34.16915 di Jalan Akses Baru Buperta Cibubur, Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, Luthfi buka suara soal video yang viral di medsos terkait dengan pengendara yang merasa dirugikan saat mengisi bahan bakar minyak (BBM). Dia mengatakan, itu merupakan kesalahpahaman antara pelanggan dengan staf SPBU.

Hal demikian dikatakan Luthfi saatditemui oleh Disway Group pada Rabu 26 Juni 2024. Dia menjelaskan, stafnya tidak bermaksud berkata tak pantas kepada konsumen, melainkan hanya ada salah pengertian.

"Pertama saya menyesalkan ada staf kami yang berkata hal demikian. Kami sudah mengklarifikasi apakah memang betul seperti itu, kami selalu anggap konsumen benar. Jadi itu sebetulnya hanya miss atau salah penangkapannya itu miss oleh konsumen. Semoga ini tidak keliru," kata Luthfi.

Dia menuturkan, sudah menghubungi langsung pengendara tersebut untuk bertemu. Pertemuan itu, kata dia, untuk menjelaskan kesalahpahaman itu.

"Kami juga sudah mengundang beliau (konsumen) dalam rangka tabayyun supaya ketemu seperti harapan beliau. Namun beliau menjawab ya saya pikir masalah itu sudah selesai malam itu" kata Luthfi.

Lebih lanjut, dia mengatakan, dirinya sudah memberi teguran kepada stafnya untuk selalu mengedepankan Senyum Salam Sapa (3S).

"Sudah pasti kami memberi teguran kepada staf kami, kita langsung kumpulkan semua staf. Bahkan ada jajaran direksi juga terkait hal ini. Bahwasanya konsumen adalah orang yang menggaji kita, kita wajib memberikan pelayanan sebaik mungkin," paparnya.

Maka itu, dia mngucapkan permintaan maaf sekaligus berterima kasih. Karena, menurutnya, ini menjadi salah satu koreksi kinerja stafnya.

"Sekali lagi mohon maaf dan terima kasih atas masukan dan koreksi untuk kami ke depan lebih baik. Kami dengan senang hati ingin bertemu dengan pelanggan kami yang dirugikan. Ayo ketemu di mana, saya antar, dengan senang hati, saya mewakili anak buah saya untuk meminta maaf. Karena telah menyampaikan bahasa yang tidak baik," katanya.

Sebelumnya diberitakan, video seorang pengendara bernama Ririn kecewa saat mengisi bensin Rp150.000 tapi diisi Rp100.000 di SPBU. Bahkan, kekecewaannya itu bertambah saat salah seorang staf SPBU mengatakan kekurangannya itu hanya receh.

"Yang membuat saya tersinggung saat staf satu lagi, dia bilang 'cuma Rp50.000 doang receh, jadi dipermasalahin', saya sempat bilang juga kepada staf tersebut 'kalau enggak ada Rp50.000 enggak bakal jadi sejuta mas'," kata Ririn.

(Sab)