fin.co.id - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengatakan, ada 22 hewan kurban sebagai bentuk hadiah dari kaum non muslim yang diserahkan ke Masjid Istiqlal. Dia menilai, ini sebagai bentuk toleransi umat beragama.
"Ternyata yang berkurban bukan hanya orang Islam. Tadi Pak Imam (Imam Besar Masjid Istiqlal) yang tadi berkurban banyak non muslim," kata Ma'ruf di Masjid Istiqlal, jakarta, Senin 17 Juni 2024.
Menurutnya, hal tersebut sebagai wujud solidaritas sosial. Dia pun merasa bersyukur solidaritas sosial masih berlaku di Indonesia.
"Nah mereka memang bukan untuk apa, mereka itu solidaritas sosialnya yang tumbuh. Solidaritas sosial ini masih hidup di kalangan bangsa ini, kita pertahankan, kita perbesar, dan kita kuatkan," katanya.
Baca Juga
- Ketua DPW PKB DKI Jakarta: Kami Menginginkan Cawagub dari Internal Partai untuk Mendampingi Anies Baswedan
- Diduetkan dengan Sohibul Iman, Anies Baswedan Yakin Bakal Ada Dukungan dari Partai Lain
Orang nomor 2 di Indonesia ini berharap, dengan kerukunan itu, Allah senantiasa memberikan kekuatan untuk bangsa Indonesia.
"Mudah-mudahan kita diberkati oleh Allah SWT dan dijadikan yang kuat, bangsa yang maju, bangsa yang sejahtera, bangsa yang rukun, dan bangsa yang mau memberikan semua pengorbanannya untuk segala aspek kehidupan," sambung dia.
Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar mengatakan, ada 22 ekor sapi yang disumbangkan oleh umat non muslim ke Masjid Istiqlal. Menurutnya, sapi-sapi tersebut berasal dari Gereja Katedral Jakarta hingga Komunitas Tionghoa.
"22 ekor dari sahabat kita dari non-muslim, ada dari Katedral sapinya besar, kemudian juga dari Hotel Borobudur itu menyumbang 20 ekor sapi besar-besar, lalu ada dari rekan-rekan kita dari Komunitas Tionghoa itu juga memberikan tambahan hewan kurban untuk diberikan ke mereka yang berhak," kata dia.
(Anisha Aprilia)
