fin.co.id - Pj Bupati Tangerang Andi Ony Prihartono menyoroti pentingnya pemantauan ketersediaan stok dan keterjangkauan harga bahan pokok (bapok), mengingat Kabupaten Tangerang telah mengalami deflasi selama satu bulan terakhir.
Kata Andi beberapa bulan lalu deflasi di Kabupaten Tangerang berada di angka -3,2%. Namun demikian mendekati hari raya Iduladha ini deflasi sudah mendekati angka 0, tepatnya -0,57%.
"Ini menandakan potensi inflasi jika kita tidak memantau ketersediaan dan harga pangan dengan baik," ungkapnya, Kamis 13 Juni 2024.
Ia menekankan, tugas pemerintah daerah adalah memastikan harga-harga di pasar tidak naik tajam sehingga tidak memberatkan masyarakat.
"Beras, misalnya, mengalami penurunan harga, namun beberapa komoditas lainnya justru naik. Gula pasir naik 8,6%, minyak goreng 8,3%, ayam broiler 9,3%, dan cabai merah 4,5%.
Oleh karena itu, ia mengajak semua pihak terkait untuk bekerja bersama menjaga ketersediaan stok dan harga yang terjangkau.
Ia juga engingatkan seluruh stake holder terkait bersinergi, memantau, dan menjaga ketersediaan stok serta harga pangan menjelang Idul Adha.
"Ini adalah momen besar bagi umat Islam, sehingga ketersediaan dan keterjangkauan harga harus dijaga. Kami meminta semua pihak, termasuk aparat kepolisian dan camat, untuk bekerja sama dalam memastikan hal ini," tutupnya.