Partai Garuda Balas Mahfud MD: Bernafsu Menjadi Raja Tapi Terjerumus dalam Belenggu

fin.co.id - 09/06/2024, 07:58 WIB

Partai Garuda Balas Mahfud MD: Bernafsu Menjadi Raja Tapi Terjerumus dalam Belenggu

Mahfud MD bicara soal putusan MA mengubah batas usia Calon Kepala Daerah diduga untuk muluskan putra Jokowi, Kaesang Pangarep maju di Pigub DKI Jakarta

FIN.CO.ID-  Wakil Ketua Umum Partai Garuda, Teddy Gusnaidi merespon cuitan mantan Menko Polhukam Mahfud MD yang diduga menyindir seseorang sebagai badut yang menjadikan Istana negara untuk panggung sirkus.

Teddy menyindir Mahfud MD sebagai pembantu badut yang kini mengundurkan diri karena ingin menjadi raja.

"Seorang pembantu badut yang mengundurkan diri karena berkhayal ingin menjadi badut," tulis Teddy Gusnaidi di platform X dikutip pada Minggu 9 Juni2024.

Teddy Gusnaidi lalu menulis sebuah pepatag lama tentang seseorang yang bernafsu menjadi raja tetapi terjerumus belenggu.

"Tertegun ketika membaca pepatah lama, bernafsu menjadi raja, tapi terjerumus dalam belenggu. Bagaikan katak yang ingin menelan bulan” tulis Teddy Gusnaidi.

Sebelumnya, melalui akun X, Mahfud MD mengunggah sebuah pepatah yang dia sebut berasal dari Turki.

Pepatah itu menceritakan soal seorang badut menjadikan istana sebagai panggung sirkus. Mahfud MD mengatakan, pepata itu dikirim oleh rekannya dari Turki.

"Seorang teman mantan Pejabat Tinggi mengirim pepatah Turki ini kepada saya: "Kalau badut menghuni istana, dia bukannya jadi raja; melainkan istana lah yang menjadi panggung sirkus." tulis Mahfud MD.

Mantan calon Wakil Presiden ini mengatakan bahwa pepata tersebut tidak menjelaskan apa-apa, hanya sekedar sebuah pepata.

"Dia tak menjelaskan apa pun dan hanya bilang, "Inj pepatah Turki", tulis Mahfud MD. (*)

Afdal Namakule
Penulis