FIN.CO.ID - Menjelang perayan hari raya Idul Adha, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menyosialisasikan panduan penyembelihan hewan kurban kepada masyarakat agar daging kurban aman dan halal saat dikonsumsi sesuai syariat Islam dan Fatwa Majelis Ulama Indonesia saat menjelang Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Kota Bandung Gin Gin Ginanjar mengatakan bahwa kegiatan sosialisasi tersebut diperlukan untuk memastikan masyarakat memahami bagaimana penanganan saat menyembelih hewan kurban.
“Kita melakukan sosialisasi tentang pelatihan pemotongan hewan kurban yang saat ini masih berlangsung dengan menyebar ke 30 kecamatan untuk menyiapkan para Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) bagaimana tata cara memotong halal dan pastinya aman,” kata Gin Gin
Gin Gin menyampaikan bahwa kegiatan sosialisasi tersebut juga memberikan pengetahuan soal penyakit hewan ternak, agar masyarakat dapat memahami bagaimana memilih hewan ternak yang terbebas dari penyakit mulut dan kuku.
Baca Juga
- Tiket Kereta Nataru Ludes 833 Ribu Kursi, KAI Sediakan Diskon Spesial 50 Persen
- Ditjen Hubdat Siapkan 3.500 Kuota Mudik Gratis Kemenhub Nataru 2024
Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Kota Bandung menyiapkan sebanyak 20.000 kalung sehat untuk hewan kurban yang diperjualbelikan menjelang Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah.
“Tahun kemarin kita melakukan pemeriksaan terhadap hewan kurban hampir 16 ribu ekor, baik sapi maupun kambing. Untuk tahun ini kita siapkan 20 ribu kalung sehat, karena prediksi tahun ini minat untuk berkurban akan lebih besar dibanding tahun lalu,” Lanjut Gin Gin.
Gin Gin mengatakan pemberian tanda khusus berupa kalung yang diberikan kepada hewan kurban bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam memilih hewan yang sehat.
“Masyarakat dapat mengecek apabila hewan kurban yang sehat akan terdapat kalung yang sudah kita tempelkan pada hewan kurban,” kata dia.
Dia mengatakan pihaknya mulai menurunkan tim untuk memeriksa kesehatan hewan kurban yang akan diperjualbelikan. “Kita sudah menyiapkan tim pemeriksa hewan kurban sebanyak 175 orang yang bertugas mengecek hewan kurban sebelum dipotong dan setelah dipotong,” tutupnya.
Baca Juga
- Denny JA Hibahkan Dana Abadi Penghargaan Tahunan untuk Penulis
- Lapor Mas Wapres Berikan Tindak Lanjut Aduan Terkait Pertanahan
Dapatkan berita terkini langsung di ponselmu. Ikuti saluran FIN.CO.ID di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029Vajztq