FIN.CO.ID - Polres Metro Bekasi mengungkap kasus pembunuhan GH (9), yang tewas dibunuh oleh Didik Setiawan (61) di dalam rumahnya.
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Muhammad Firdaus mengatakan, beberapa bulan belakangan pelaku mulai tertarik dengan korban.
"Terkait dengan upaya pelaku apa dia ada kedekatan khusus atau tidak, memang sebulan terakhir dia tertarik dengan korban," kata Muhammad Firdaus, Selasa 4 Juni 2024.
Menurutnya, pelaku memberikan perhatian khusus dengan berbagai cara kepada korban, agar dapat berkomunikasi dan mempunyai kedekatan
"Jadi pelaku ini memberikan perhatian khusus kepada korban, dengan cara berkomunikasi mengajak bicra korban, dan meberikan sejumlah uang," Jelasnya.
Muhammad Firdaus mengungkapkan, Didit akhirnya berhasil dekat dengan GH, sehingga dapat berkomunikasi intens beberapa bulan belakangan.
"Pelaku ini memberi perhatian khusus kepada korban, serta memberikan sejumlah uang, sehingga korban terperdaya dengan sikap dan perilaku si pelaku," ungkap Muhammad Firdaus.
Baca Juga
Pihak kepolisian menyampaikan, korban selama di rumah pelaku kerap melakukan aktivitas di dalam kamar, karena terdapat hiburan televisi.
"Lebih banyak di kamar tengah, karena di kamar tengah ada TV. yang mana korban suka nonton, benar, eksekusi pun di kamar tengah," ucapnya.
Sebelumnya, bocah berinisial GH ditemukan terbungkus karung di dalam pompa air, sehingga menggegerkan warga Ciketing Udik Kota Bekasi.
GH sebelumnya dikabarkan hilang saat main di samping rumah Jumat 31 Mei 2024, lalu ditemukan tewas dalam lubang pompa air Sabtu 1 Juni 2024.
Lokasi lubang pompa air tempat ditemukannya GH terbungkus karung, berada di belakang rumah terduga pelaku yang kini telah di tangkap.