News . 14/02/2024, 07:43 WIB
FIN.CO.ID - Hari Valentine atau Hari Kasih Sayang adalah hari yang diperingati setiap tanggal 14 Februari.
Pada hari ini, banyak orang yang memberikan hadiah, ucapan, atau pernyataan cinta kepada pasangan, sahabat, atau orang-orang tersayang.
Salah satu hadiah yang paling populer dan identik dengan Hari Valentine adalah coklat.
Tapi, taukah kamu mengapa Hari Valentine dikaitkan dengan coklat, dan menjadi simbol cinta juga romantisme di Hari Kasih Sayang itu?
Yuk, kita simak sejarah dan makna di baliknya.
Hari Valentine dinamakan dari dua orang suci Romawi yang sama-sama bernama Valentine.
Keduanya hidup pada abad ke-3 Masehi dan sama-sama mati syahid karena imannya.
Salah satu dari mereka, St. Valentine dari Terni, diyakini sebagai seorang pendeta yang menikahkan pasangan-pasangan secara rahasia saat Kaisar Claudius II melarang pernikahan untuk tentara.
Ia kemudian ditangkap dan dipenggal pada tanggal 14 Februari.
Namun, tidak ada bukti sejarah yang kuat untuk mendukung cerita ini.
Sebenarnya, penyebutan pertama Hari Valentine sebagai hari libur romantis muncul dalam puisi Geoffrey Chaucer pada tahun 1382.
Dalam puisinya, ia menulis bahwa burung-burung mulai mencari pasangan pada Hari Valentine.
Puisi ini ditulis untuk merayakan pertunangan Raja Richard II dengan Anne dari Bohemia.
Sejak saat itu, Hari Valentine mulai dikaitkan dengan cinta dan kekasih.
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com