Kompetensi Teknik Sepeda Motor: Program Keahlian Jurusan Teknik Otomotif di SMK

RADARPENA.CO.ID - Teknik sepeda motor (TSM) merupakan salah satu bagian penting di bidang otomotif yang berkaitan dengan keterampilan dalam memperbaiki serta melakukan perawatan pada mesin dan komponen-komponen lainnya yang terkait dengan sepeda motor. 

Jurusan teknik otomotif di SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) memegang peran vital dalam mencetak tenaga kerja terampil di bidang otomotif dan mempersiapkan para siswa untuk menjadi profesional dalam bidang teknik sepeda motor (TSM).

Program keahlian jurusan teknik otomotif di SMK dirancang dengan berbasis kompetensi dan diarahkan untuk menghasilkan lulusan yang siap bekerja dan berwirausaha di bidang otomotif. 

Pada tingkat SMK, terdapat kegiatan pembelajaran praktik yang intens, sehingga siswa dapat langsung memahami dan menguasai seluk-beluk teknik sepeda motor.

Pada program keahlian teknik sepeda motor ini, siswa akan mempelajari teori mengenai dasar-dasar otomotif, mesin sepeda motor, sistem bahan bakar, sistem transmisi, sistin suspensi, sistem kelistrikan, sistem pengapian dan sistem pendingin. 

Selain itu, siswa juga akan dialihkan pada program pelatihan yang lebih kompleks, seperti untuk teknik memodifikasi mesin, membangun custom parts, dan masih banyak lagi.

BACA JUGA:

• Body Repair: Program Keahlian Jurusan Teknik Otomotif di SMK dan Kompetensi yang Dipelajari
• Membangun Masa Depan Anda dengan Jurusan Otomotif

Kompetensi Teknik Sepeda Motor

Dalam menghasilkan tenaga kerja berkualitas di bidang teknik sepeda motor, program keahlian jurusan teknik otomotif di SMK memberikan kompetensi tertentu kepada para siswanya. 

Ada 10 kompetensi penting yang harus dikuasai oleh seorang lulusan di jurusan ini, yaitu:

1. Menggunakan dan merawat alat khusus

Seorang teknisi sepeda motor perlu bisa menggunakan berbagai macam alat khusus seperti alat pengukur tekanan, obeng, kunci pas, sekop, dan lain-lain. 

Kemampuan dalam merawat dan mempertahankan alat-alat khusus ini begitu penting bagi mereka yang bekerja di bidang otomotif.

2. Mengidentifikasi dan menganalisis kerusakan mesin

Seorang teknisi sepeda motor harus mampu mengidentifikasi dan menganalisis kerusakan mesin secara detail agar lebih mudah dalam menemukan solusi perbaikan mesin tersebut.