JAKARTA, FIN.CO.ID - PDI Perjuangan akan memberikan nama kadernya bila diminta Presiden Joko Widodo menambah portofolio di kabinet.
Hal itu menyikapi isu reshuffle dalam Kabinet Indonesia Maju, belakangan ini.
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri akan memberikan kader terbaik sebagai menteri.
"Sekiranya presiden meminta dari PDIP, kami, Bu Mega akan memberikan yang terbaik sesuai kriteria yang diminta oleh Bapak Presiden Jokowi," tutur Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Senin, 9 Januari 2023.
Akan tetapi, PDIP menegaskan reshuffle kabinet sebagai hak prerogatif Presiden Jokowi.
Jika memang Jokowi meminta kader PDIP menjadi menteri, Hasto bersyukur akan hal itu.
"Bagi PDI Perjuangan, sekali lagi, masalah reshuffle itu hanya bisa terjadi atas kehendak presiden," katanya.
BACA JUGA: Mungkin Saja Reshuffle Kabinet Jatuh di Hari Rabu
Ia mengaklaim bahwa banyak kader PDI Perjuangan yang bisa dipercaya untuk menjabat menteri.
"Misalnya seperti Pak Anas kemarin ya Alhamdulillah. Tapi semua adalah keputusan dari presiden," tegas Hasto.
Namun, Hasto juga menegaskan, reshuffle seharusnya dilaksanakan dengan pemikiran matang dengan tujuan peningkatan kinerja.
"Tetapi kita juga melihat bahwa reshuffle harus dilakukan dengan kalkulasi yang cermat dan harus betul-betul membawa perubahan di dalam peningkatan kinerja pemerintah," ucap dia.
