Viral! Diduga Hina Batik Berujung Dihujat Warganet Indonesia, YouTuber Inggris 'Tumbang' dan Minta Maaf

fin.co.id - 17/11/2022, 13:42 WIB

Viral! Diduga Hina Batik Berujung Dihujat Warganet Indonesia, YouTuber Inggris 'Tumbang' dan Minta Maaf

YouTuber asal Inggris Mahyar Tousi.

JAKARTA, FIN.CO.ID - YouTuber Inggris Mahyar Tousi 'tumbang' dan minta maaf usai viral di media sosial diduga hina batik berujung dihujat warganet Indonesia.

Hal tersebut terlihat jelas dalam unggahan pertama Mahyar Tousi yang dinilai Warganet Indonesia menghina batik yang merupakan budaya Bumi Pertiwi.

"What on earth are these idiots wearing?! (Apa sih yang dipakai para idiot ini)," tulis Mahyar Tousi, Rabu, 16 November 2022.

Mahyar Tousi juga turut mengunggah foto pejabat negara macam Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau, Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak, sampai Menteri Pertanian Zulkifli Hasan.

BACA JUGA: Eks Kasum TNI Soroti SBY dan Megawati Serasi Pakai Batik Biru di KTT G20 Bali: Rukun dan Adem

Lantaran para pejabat negara tersebut mengenakan pakaian batik dalam menghadiri KTT G20 yang berlangsung di Bali, Indonesia.

Tahu akan hal ini warganet Indonesia dengan sigap menghujat YouTuber asal Inggris tersebut di kolom komentar cuitannya.

Tak lama berselang, Mahyar Tousi turut menghapus unggahan yang dianggap warganet Indonesia menghina batik.

Tetapi sejumlah netizen berhasil menangkap gambar kicauan dari YouTuber asal Inggris tersebut dengan channel Mahyar Tousi (klik di sini).

BACA JUGA: Rara Pawang Hujan Tidak Dipakai di KTT G20, BMKG Gunakan Teknologi Tabur Garam di Langit Bali

Buntut dari hinaan serta hujatan warganet Indonesia menggunakan Bahasa Inggris, Mahyar Tousi pun akhirnya 'tumbang' dan memberikan klarifikasi.

Klarifikasi tersebut disampaikan langsung melalui unggahan pada akun media sosial Twitter pribadinya, Rabu, 16 November 2022 malam WIB.

"Menyusul beberapa ancaman pembunuhan dan pesan dari WNI dan para pejabat pemerintah," tulis Mahyar Tousi.

Kicauan Mahyar Tousi diduga hina batik milik Indonesia.-Screenshot Twitter/@MahyarTousi-

"Saya ingin menyampaikan foto ini yang diunggah di medsos oleh banyak warga Inggris yang menyebabkan pelanggaran di Indonesia," tambahnya.

Admin
Penulis