JAKARTA, FIN.CO.ID - Sakit maag adalah sebuah kondisi di mana perut terasa dan seolah penuh, perih selain juga panas di bagian ulu hati.
Beberapa ciri di atas menurut ahli, kerap muncul saat atau seusai penderita maag mengkonsumsi makanannya.
Umumnya, maag adalah kondisi yang bersifat ringan, terjadi sesekali, meski bisa juga lebih dari itu.
(BACA JUGA: Cara Ngatasin Maag tanpa Obat Menurut dr. Zaidul Akbar)
Penyebab dari maag itu sendiri, adalah gaya hidup tidak sehat, seperti makan terlalu banyak, terlalu lahap, makan yang pedas, berlemak, mengandung banyak gas, makanan asin atau juga minuman berkafein.
Mereka yang punya masalah dengan jadwal makan, atau kerap melewatkan jam makan, adalah mereka yang berpotensi berurusan dengan penyakit maag.
Jika tidak ditanggulangi, penyakit ini dapat bersifat kambuhan, dan berpotensi serius di kemudian hari.
Oleh sebab itu, merubah pola hidup tertentu, dinilai sangat penting untuk mencegah penyakit maag kambuh dan kambuh lagi.
Berikut agar maag Anda tidak lagi kambuhan, seperti disarankan dr. Riza Marlina, via Alodokter:
1. Makan dengan porsi sedikit, namun teratur sesuai dengan jam makannya, alias jangan di-skipp2. Hindari mkanan pesas, berlemak, makanan asin, dan mengandung gas3. Hindari minuman berkafein dan minuman beralkohol4. Hindari stres yang dapat memicu kondisi ini kambuhan
Apa Itu Maag?
Maag adalah sebuah kondisi di mana terjadi kerusakan pada lapisan, yang melindungi bagian dalam perut Anda dari asam.
Salah satu penyebabnya adalah infeksi bakteri Helicobacter pylori. Penyakit seperti radang lambung juga dapat menjadi penyebab maag.
Menurut Alodokter, beberapa gejala yang umum ditunjukan penderita maag, adalah seperti nyeri pada perut bagian atas, kembung, sering bersendawa dan buang angin.
Mereka yang mengkonsumsi obat anti radang dalam waktu lama, juga berpotensi terkena penyakit maag.
