SEMARANG, FIN.CO.ID - Video penganiayaan yang dilakukan oleh tiga siswi SMP terhadap seorang siswi lainnya viral di media sosial.
Dalam rekaman berdurasi 30 detik itu, terlihat 3 siswi yang memakai seragam putih biru dengan kasar dan brutal memukuli dan menendang seorang siswi.
(BACA JUGA: Barcelona Siap Lepas Memphis Depay, Duitnya Buat Nombok Robert Lewandowski)
Dikeroyok tiga orang, siswi itu hanya bisa tertunduk tanpa melakukan perlawanan. Peristiwa penganiayaan tersebut diduga terjadi di Alun-alun kota Semarang, Jawa Tengah.
Polisi langsung bergerak cepat mengamankan tiga siswi sebuah SMP negeri di Kota Semarang tersebut. Para pelaku penganiayaan ternyata berasal dari satu sekolah yang sama.
Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar menegaskan pihaknya sudah menangani kasus tersebut.
"Kasus perundungan ini dilakukan dengan memperhatikan kepentingan seluruh anak. Ditangani sesuai koridor hukum dengan berbasis kepentingan anak," ujar Irwan, Rabu (25/5/2022).
(BACA JUGA: Besok Ketua MK Anwar Usman Resmi Jadi Adik Ipar Jokowi, Maruf Amin dan Jenderal Andika Perkasa Saksi Pengantin)
Menurutnya, proses rehabilitasi terhadap kepentingan korban maupun pelaku tetap menjadi hal penting.
Polisi menggandeng psikolog, pihak sekolah, orang tua korban maupun para pelaku.
Penangkapan terhadap siswa kelas VIII tersebut bermula dari adanya video viral di media sosial.
Pelaku perundungan berinisial ST, DT, NA. Sementara korban adalah RS. Peristiwa itu terjadi pada Selasa (24/5) di Alun-Alun Kota Semarang.
(BACA JUGA: Nasdem: Jenderal Andika Perkasa dan Rahmat Gobel Berpotensi Jadi Capres )
Ketiga pelaku menganiaya korban, yang merupakan adik kelasnya dengan masih menggunakan seragam sekolah.
Irwan menambahkan pemicu penganiayaan diduga karena para pelaku yang merupakan siswa senior merasa tidak dihormati juniornya.