JAKARTA, FIN.CO.ID - Direktur Eksekutif Komite Pemberantasan Mafia Hukum Muannas Alaidid mengatakan kalau Sekjen PAN Eddy Soeparno sedang mempermalukan dirinya sendiri usai diperiksa polisi.
Eddy Soeparno telah menjalani pemeriksaan kepolisian di Polda Metro Jaya terkait laoran dugaan pencemaran nama baik inisial AA.
Muannas Alaidid menyampaikan hal tersebut melalui unggahan lewat akun media sosial Twitter pribadinya yang bernama @Muannas_alaidid.
Muannas Alaidid diketahui kerap aktif dalam menggunakan platform tersebut untuk menyampaikan opini pribadinya.
(BACA JUGA: Sukses Lumat PSIS Semarang, Pelatih Arema FC Sampaikan Komentar Tak Biasa)
Sekarang Muannas Alaidid ikut berkomentar terhadap Sekjen PAN tersebut yang telah diperiksa polisi, Senin (23/5/2022).
"Sebagai pimpinan partai mestinya introspeksi, sudah kakak perempuannya Wali Kota Tegal di OTT KPK," tulis Muannas Alaidid.
"Kemudian tuduh orang seenaknya penista agama, padahal hapus tuit urusan selesai," tambahnya.
Muannas Alaidid heran dengan pembelaan yang dilakukan oleh Eddy Soeparno yang merasa nama baiknya tercemar.
(BACA JUGA: Timnas U-23 Sabet Perunggu dari Malaysia U-23, Begini Perasaan Menyentuh Sandy Walsh)
"Dia yang tuduh Ade Armando Penista Agama, kok bisa dia yang laporkan saya merasa dicemarkan nama baiknya, Eddy Soeparno ‘Playing Victim’?," heran Muannas Alaidid.
Selain itu Muannas Alaidid juga bingung dengan bukti yang dibawa Eddy Soeparno saat diperiksa pihak kepolisian.
"Bukti apa sih yang dibawa, saran saya mending fokus siapkan pembelaan yang masuk akal saja, Siapa AA yang Anda tuduh sadis sebagai penista agama," terang Muannas Alaidid.
Bagi Muannas Alaidid, Ade Armando merupakan korban kekerasan dan dirinya turut menyoroti kasus kakak Eddy Soeparno.
(BACA JUGA: Mengapa Anies Baswedan Tak Publikasikan Pertemuannya dengan Menkeu Singapura Lawrence Wong? Gak Enak Ama UAS?)
Dapatkan berita terkini langsung di ponselmu. Ikuti saluran FIN.CO.ID di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029Vajztq