Terungkap Profesi dan Alasan Bule Kanada yang Menari Telanjang di Gunung Batur Bali

fin.co.id - 26/04/2022, 11:01 WIB

Terungkap Profesi dan Alasan Bule Kanada yang Menari Telanjang di Gunung Batur Bali

Ilustrasi Video tanpa busana

DENPASAR, FIN.CO.ID - Profesi dan alasan bule Kanada, Jeffrey Douglas Craign menari bugil di Gunung Batur, Bangli, Bali terungkap.

Bule Kanada membuat heboh Bali setelah video tarian telanjangnya di Gunung Batur viral di media sosial.

Petugas pun langsung melakukan pencarian, karena apa yang dilakukan Jeffrey Douglas Craign telah melanggar batas kesucian masyarakat Bali.

(BACA JUGA: Bikin video Tanpa Busana di Gunung Batur, Ini yang Kemudian Terjadi pada Bule Asal Kanada)

Kini Jeffrey Douglas Craign telah diamankan petugas Imigrasi kelas I TPI Denpasar. Dia tinggal menunggu sanksi yang diberikan.

Kakanwil Kemenkumham Bali Jamaruli Manihuruk menyebut, rupanya motif yang dilakukan Jeffrey adalah mengekspresikan tarian asal Selandia Baru.

"Motifnya hingga video tersebut viral di media sosial hanya sekadar mengekspresikan dengan menari tarian HAKA dari Selandia Baru," katanya, Selasa, 26 April 2022.

(BACA JUGA: Waktunya Check Out Tak Ada Kabar, Pintu Kamar Dibuka, Turis Amerika Ditemukan dengan Kondisi... )

Diungkapkannya Jeffrey mengakui video viral yang diunggah adalah dirinya yang dilakukan sekitar pertengahan April 2022.

Saat diperiksa petugas, Jeffrey Douglas Craign tidak tahu kalau Gunung Batur adalah tempat yang disucikan di Bali dan yang bersangkutan mengaku tidak bermaksud untuk tidak menghormati budaya Bali.

Dari hasil pemeriksaan, ia terbukti melakukan pelanggaran maka akan diberikan tindakan administratif keimigrasian berupa pendeportasian dan namanya dimasukkan dalam daftar cekal sebagaimana dimaksud dalam Pasal 75 ayat (1) Undang- Undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian.

Untuk itu terhadap yang bersangkutan, kata dia, sementara ini ditempatkan di ruang Detensi Kanim Denpasar, sambil menunggu proses pendeportasian ke negaranya.

Jeffrey Douglas Craign masuk pertama kali ke Indonesia pada tahun 2018 dan yang kedua pada akhir tahun 2019. Dengan tujuan datang ke Indonesia mengunjungi beberapa kota seperti Malang (Jawa Timur), Lombok (NTB), dan Bali untuk berselancar, berlibur, dan menikmati keindahan alam di Bali.

Selain itu, ia ingin mencari pengobatan alternatif terkait penyakit osteoporosis. Jamaruli mengatakan WNA berusia 34 tahun ini memenuhi kebutuhan sehari-hari dari bekerja di Kanada sebagai aktor di kanal Netflix, pengisi suara di film animasi, membintangi iklan komersil, dan penyembuhan psikologis secara online.

Sebelumnya di media sosial diketahui sempat viral terkait warga negara asing yang membuat video meresahkan diduga dibuat di wilayah Gunung Batur, Kintamani Kabupaten Bangli. 

Admin
Penulis