LEEDS - Leeds United lanjutkan tren kekalahan, kali ini jadi empat kali secara beruntun.
Sebelumnya dibantai Liverpool dengan skor telak 6-0, skuad asuhan Marcelo Bielsa kembali takluk, kali ini oleh Tottenham Hotpsur.
Menjamu Spurs di Stadion Elland Road,sebenarnya Leeds United tampil imbang soal kontrol bola.
(BACA JUGA: Final Carabao Cup: Liverpool Vs Chelsea, Bobby Harus Absen, Diojo Jota Meragukan)
Mengapa tidak, 49 persen ball possession berhasil mereka kuasai di sepanjang laga, berbanding tipis dengan tim tamu.
Mereka juga lebih banyak turun menyerang, bahkan dengan frekuensi yang lebih sering dibandingkan Tottenham.
Sayangnya, dari sekian banyak serangan yang dibangun, Stuart Dallas dkk, tidak mampu menunjukan ketajaman yang dibutuhkan.
Di lain sisi, Tottenham Hotpsur yang dimotori Harry Kane, mampu menunjukan kualitas terbaik yang dimiliki Spurs.
Klub berjuluk The Lillywhites itu, hanya membutuhkan 10 menit untuk dapat menjebol gawang tuan rumah, yang dikawal Illan Meslier.
Matt Doherty yang diposisikan sebagai gelandang, adalah sosok di balik gol pembuka laga itu.
Illan Meslier kembali harus memungut bola dari gawangnya, setelah Dejan Kulusevski ikut menjebol gawangnya, hanya lima menit selang Doherty.
Bagi Kulusevski, gol ini merupakan gol kedua pemain pinjaman dari Juventus itu untuk Spurs. Gol ini sekaligus pembuktian dirinya kepada Antonio Conte.
Dua belas menit berselang Harry Kane menambah penderitaan Meslier, dengan mencetak gol ketika Spurs.
Sementara gol penutup laga itu, dicetak Son Heung-min, lima menit menjelang akhir babak kedua.
Kemenangan Spurs 4-0 atas Leeds ini terasa amat penting bagi skuad Antonio Conte, yang belakangan frustasi menangani klub kota London itu.