JAKARTA - Seluruh kepala daerah diminta membuat aturan untuk mencegah kerumunan massa saat perayaan Tahun Baru 2022. Salah satunya, menutup semua alun-alun di tiap-tiap daerah.
"Tidak ada perayaan-perayaan, pawai-pawai, arak-arakan, pesta kembang api. Alun-alun harus ditutup. Pakai masker itu tolong ditekankan berulang-ulang. Pakai masker ini nomor satu. Kemudian kerumunan saat malam Tahun Baru tidak boleh lebih dari 50 orang," tegas Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian Kemendagri, Senin (27/12).
Selain itu, lanjut Tito, pemerintah masih mengizinkan mal dan restoran buka dengan kapasitas 75 persen saat malam tahun baru. Namun, mal dan restoran yang buka wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi untuk skrining. "Restoran boleh 75 persen, mal 75 persen. Tetapi penerapan PeduliLindungi jalan terus," terang mantan Kapolri ini.
Dia memerintahkan gubernur di setiap daerah membuat peraturan daerah untuk mengatur sanksi bagi pihak yang tak mematuhi aturan saat malam Tahun Baru. Peraturan tersebut cukup dibuat oleh gubernur dan berlaku untuk satu provinsi. "Cukup gubernur saja keluarkan, kalau Gubernur yang buat, berlaku satu provinsi," tutup Tito. (rh/fin)
