JAKARTA- Perbincangan soal boleh tidaknya ucapan selamat natal kembali mengemuka jelang 25 Desember 2021.
Ada beberapa pihak dari kalangan muslim menolak menolak mengucapkan selamat natal dengan alasan menjaga aqidah. Sementara yang lainnya tetap mengucapkan selamat natal dengan dalih toleransi.
Penceramah, Ustad Hilmi Firdaus mengatakan, pihak dari kalangan muslim yang menolak mengucapkan selamat natal, bukan berarti harus dicap tidak toleransi dan anti keberagaman.
"Tidak mengucapkan selamat natal bagi seorang muslim bukan berarti anti keberagaman dan intoleran yaa," kata Ustad Hilmi, dikutip Selasa (14/12/2021).
Menurutnya, menolak mengucapkan selamat natal adalah prinsip agama yang juga harus dihargai.
Dia meminta agar semua pihak saling menjaga dan menghargai perbedaan.
"Ini adalah prinsip beragama yang juga harus dihargai. Mari saling menghormati akan perbedaan. Anda suka kopi, saya suka teh, kita tetap bisa ngobrol bareng tanpa hrs mencampur teh & kopi," tuturnya. (dal/fin).
Dapatkan berita terkini langsung di ponselmu. Ikuti saluran FIN.CO.ID di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029Vajztq
