Dalam Satu Hari, Belasan Pohon Tumbang

CIAMIS – Curah hujan tinggi disertai angin kencang di wilayah Ciamis mengakibatkan banyak pohon di jalan-jalan nasional dan desa tumbang, Rabu (8/12) sekira pukul 15.00. Akibatnya material pohon tumbang menutupi badan jalan.

Dari data yang dihimpun, pohon tumbang terjadi di Jalan Raya Baregbeng, Jalan Raya Pamalayan Kecamatan Cijeungjing jalan desa di Dusun Kujang Kecamatan Cikoneng dan Jalan Ahmadyani Kabupaten Ciamis. Bahkan ada tembok penahan tebing (TPT) di Jalan Raya Barebeg yang ambruk.

Ketua Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Ciamis Ade Waluya membenarkan adanya beberapa laporan mengenai pohon tumbang yang menimpa jalan raya di berbagai titik dengan jumlah mencapai belasan dalam satu hari ini.

“Kami terjun ke lokasi untuk mengevakuasi pohon tumbang tersebut agar akses jalan kembali lancar dan tidak mengganggu aktivitas,” jelasnya.

Penyebab pohon tumbang ini, kata dia, karena terjadi hujan lebat serta angin kencang, sehingga beberapa pohon tidak kuat terkena hempasan angin. Sehingga dari bagian akarnya yang roboh dan menimpa beberapa kabel.

“Beruntung dalam kejadian itu tidak sampai menimpa pengguna jalan dan sementara aman tidak ada korban jiwa,” jelasnya.

Kata dia, pihaknya mengimbau masyarakat lebih meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana alam yang mengancam, baik banjir, longsor dan lainnya. Karena bencana tersebut bisa terjadi kapan saja, sehingga kewaspadaan harus semakin ditingkatkan.

“Intinya tingkatkan kewaspadaan, terutama pengguna jalan kalau lagi hujan dan angin kencang lebih baik berhenti cari tempat yang aman, ditakutkan ada pohon tumbang,” kata dia, menjelaskan.

Risman, warga Pamalayan Kecamatan Cijeungjing mengatakan pohon tumbang berukuran besar itu karena terhempas angin kencang dan hujan lebat.

“Saya juga lagi nongkrong di warung karena hujannya besar dan disertai angin, untung saja pohon tumbang tersebut tidak sampai menimpa rumah warung atau pengguna jalan, hanya menutupi ke badan jalan saja,” pungkasnya. (isr/radartasik)