KPK Sempat Minta Bantuan Keluarga Tangkap Bupati Kuansing Andi Putra

fin.co.id - 20/10/2021, 12:21 WIB

KPK Sempat Minta Bantuan Keluarga Tangkap Bupati Kuansing Andi Putra

Pesawat milik maskapai Citilink terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Bandara Sam Ratuangi, Manado, Sulawesi Utara

JAKARTA - Tim Satuan Tugas (Satgas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sempat meminta bantuan keluarga untuk menangkap Bupati Kuantan Singingi (Kuansing) Andi Putra dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Riau.

"Tim KPK meminta pihak keluarga AP (Andi Putra) untuk menghubungi AP agar kooperatif," kata Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar, Rabu (20/10).

Lili mengatakan upaya itu diambil karena pihaknya sudah mencari Andi di dua kediamannya yang berbeda. Keberadaan Andi sempat tidak diketahui saat itu.

Penyelidik KPK akhirnya meminta keluarga Andi untuk menghubunginya. Saat itu, keluarga meminta Andi untuk menemui penyelidik KPK di Polda Riau.

Upaya itu membuahkan hasil. Andi akhirnya menyerahkan diri ke Polda Riau untuk diperiksa KPK pada Senin (18/10) sekitar pukul 22.45 WIB.

"Selanjutnya tim KPK meminta keterangan kepada pihak-pihak dimaksud," tutur Lili.

Diketahui, KPK menetapkan Andi Putra dan General Manager PT Adimulia Agrolestari Sudarso sebagai tersangka kasus dugaan suap perpanjangan izin HGU perkebunan sawit di Kuansing.

KPK menduga, Andi Putra menerima suap senilai Rp700 juta dari Sudarso terkait perpanjangan izin HGU sawit PT Adimulia Agrolestari di wilayah Kuansing. Uang tersebut diduga diserahkan sebanyak dua tahap dalam kurun September-Oktober 2021. (riz/fin)

Admin
Penulis