Mustafa Kemal akan Jadi Nama Jalan di Jakarta, Musni Umar: Maaf Saya Menolak Keras!

fin.co.id - 18/10/2021, 13:02 WIB

Mustafa Kemal akan Jadi Nama Jalan di Jakarta, Musni Umar: Maaf Saya Menolak Keras!

Pesawat milik maskapai Citilink terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Bandara Sam Ratuangi, Manado, Sulawesi Utara

JAKARTA- Rektor Universitas Ibnu Chaldun Jakarta, Musni Umar nyatakan penolakan terhadap wacana pemberian nama di salah satu jalan di Jakarta, dengan nama tokoh sekuler Turki, Mustafa Kemal Ataturk.

Bukan tanpa alasan Musni Umar menolak Mustafa Kemal Ataturk. Sebab, Kemal Attaturk dikenal sebagai pemimpin sekuler.

Ia merubah sistem pemerintahan kesultanan Islam Turki menjadi negara sekuler yang jauh dari nilai-nilai Islam pada masa pemerintahannya tahun 1920-an, hingga kematiannya pada tahun 1938.

"Maaf saya menolak keras Ataturk dibuatkan nama jalan di Jakarta," ujar Musni Umar, Senin (18/10/2021).

Musni Umar menilai, Indonesia sebagai negara berketuhanan, tidak pantas nama tokoh sekuler itu diabadikan di jalan Ibu Kota Negara.

"Mustafa Kemal Ataturk adalah simbol sekularisme dan anti Islam di Turki yg tdk pantas diabadikan di Ibukota negara yg berdasarkan atas Ketuhanan Yang Maha Esa (Psl 29 ayat (1) UUD 45)," kata Musni Umar.

Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan rencana penamaan salah satu ruas jalan di Ibu Kota dengan nama Mustafa Kemal Ataturk merupakan bagian dari kerja sama Indonesia dan Turki.

"Jadi sama-sama ini Insya Allah bagian dari kerja sama antara Indonesia dan pemerintah Turki," kata Riza di Jakarta, Minggu (17/10).

Meski begitu, belum diketahui jalan mana yang akan dinamai. Riza berjanji akan mengumumkan lokasi. "Nanti akan kami sampaikan," ucap Riza.

Nama Mustafa Kemal Ataturk menjadi sebuah nama jalan di Jakarta, lanjut dia, merupakan keinginan kedua negara.

"Jadi memang ada keinginan dari kedua negara agar ada nama dari kita yang di Turki dan nama tokoh dari Turki di kita," imbuh Riza. (dal/fin)

Admin
Penulis