×
/p>
JAKARTA - Direktur Utama Bank Tabungan Negara (BTN), Haru Koesmahargyo menyatakan, bahwa pihaknya berencana membiayai pembangunan satu satu juta unit rumah dalam kurun waktu lima tahun.
/p>
"Kita mencanangkan selama lima tahun dari 2021 sampai 2025 akan membiayai satu juta unit rumah atau rata-rata 200 ribu unit rumah per tahun," kata Haru, Sabtu (25/9/2021).
/p>
Haru menyebutkan, Bank BTN menjadi kontributor utama dalam program perumahan nasional dengan penyerapan kuota subsidi yang terbesar atau rata-rata lebih dari 70 persen.
/p>
"Kapasitas rata-rata penyaluran KPR bank BTN per tahun sebanyak 200 ribu unit per tahun," ujarnya.
/p>
Haru menuturkan, bahwa selama pandemi covid-19 angka pembiayaan rumah berada di kisaran 140 ribu sampai dengan 150 ribu unit dalam setahun.
/p>
"Diharapkan naik pada tahun-tahun berikutnya sehingga totalnya satu juta unit rumah sampai lima tahun ke depan," imbuhnya.
/p>
Menurut Haru, sebagai bank yang fokus di perumahan, BTN telah menjadi kontributor utama dan pendorong program perumahan nasional, terutama pada pembiayaan perumahan di segmen MBR.
/p>
"Sampai saat ini kita sudah membiayai 4,9 juta unit rumah sejak 1976," ungkapnya.
/p>
"Sekitar 90 persen portofolio kredit bank BTN adalah terkait perumahan, di mana 80 persennya adalah Kredit Perumahan Rakyat (KPR)," pungkasnya. (der/fin)
/p>