JAKARTA - Bank Indonesia (BI) akan mengumumkan suku bunga acuan 7 Days Reverse Repo Rate (7DRRR) hari ini, Selasa (21/9/2021). BI diperkirakan bakal menahan tingkat suku bunga 7DRRR tetap di level 3,5 persen dan hal itu bisa mendorong penguatan mata uang rupiah terhadap dolar AS.
/p>
“Kami yakin BI akan mempertahankan suku bunga acuan 7DRRR di posisi 3,5 persen,” ujar Analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia Anthony Kevin, dalam riset hariannya, dikutip Selasa (21/9/2021).
/p>
BACA JUGA: Realisasi Anggaran PEN Capai 53,2 Persen
/p>
Antony mengatakan, kinerja makro ekonomi masih suram meski telah memasuki kuartal III/2021. IHS Markit juga mengumumkan angka PMI manufaktur Indonesia untuk Agustus di 43,7. Hal ini menandakan dalam dua bulan berturut-turut kontraksi industri manufaktur Indonesia masih terjadi. Sementara indeks kepercayaan konsumen dan angka penjualan ritel juga lemah pada Agustus.
/p>
“Hal ini sejalan dengan ekspektasi kami bahwa tekanan pada daya beli akan tetap kuat memasuki kuartal III/2021, meskipun keputusan yang diambil oleh pemerintah pusat untuk menerapkan langka pembatasan sosial yang relatif ketat sepanjang kuartal ini juga berkontribusi besar terhadap persepsi dan konsumsi konsumen,” jelasnya.
/p>
Mirae Asset memperkirakan kebijakan suku bunga akan tetap stabil karena kemungkinan bank sentral akan bermain aman untuk mempertahankan posisi rupiah yang relatif kuat. (git/fin)
/p>
