News . 06/09/2021, 08:07 WIB
×
/p>
JAKARTA - Head of Communications Manajemen Pelaksana (PMO) Program Kartu Prakerja Louisa Tuhatu menyatakan, Kartu Prakerja Gelombang 20 bakal segera dibuka. Kuota peserta kali ini mencapai 800 ribu orang.
/p>
"Kuota gelombang 20 adalah 800 ribu. Jumlah ini sama dengan kuota Kartu Prakerja pada dua gelombang sebelumnya yakni, gelombang ke-18 dan 19," kata Louisa dalam keterangannya, Senin (6/9/2021).
/p>
Louisa menambahkan, jadwal pendaftaran calon peserta untuk Kartu Prakerja Gelombang 20 akan diumumkan dalam beberapa hari ke depan.
/p>
Nantinya, bagi calon peserta yang dinyatakan lolos akan mendapat sejumlah insentif yang diberikan oleh pemerintah.
/p>
Di antaranya, bantuan pelatihan sebesar Rp1 juta. Bantuan ini dapat digunakan untuk mengambil kelas pelatihan di berbagai lembaga yang telah bekerja sama dengan PMO Prakerja.
/p>
"Setelah itu, insentif pasca pelatihan akan diberikan sebesar Rp600 ribu per bulan," ujarnya.
/p>
Selain itu, lanjut Louisa, terdapat insentif pasca survei sebesar Rp150 ribu per satu survei. Dengan jumlah survei yang dapat dikerjakan sebanyak 3 buah. Sehingga, peserta akan mendapat Rp450 ribu seusai mengisi survei yang ada.
/p>
"Secara keseluruhan, peserta akan mendapat insentif sebesar Rp3,55 juta selama mengikuti program Kartu Prakerja," terangnya.
/p>
PMO Kartu Prakerja mengklaim bahwa 35 persen lulusannya yang sebelumnya menganggur, kini bekerja sebagai wirausaha, karyawan, hingga pekerja lepas.
/p>
Bahkan, Data Badan Pusat Statistik (BPS) 2020 mengatakan 88,9 persen penerima Kartu Prakerja meningkat keterampilan kerjanya setelah mengikuti program ini.
/p>PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com