JAKARTA- Komika Arie Kriting tidak terima anggapan yang menyebut bahwa ada jaringan narkoba di kalangan komika. Sebelumnya anggapan itu beredar setelah ditangkapnya komika Coki Pardede terkait pemakaian narkoba jenis sabu.
/p>
"Satu komika pakai Narkoba langsung saja nge-cap ada jaringan narkoba," cuit Arie Kriting di Twitter dikutip Senin (6/9/2021).
/p>
Pria berambut kriting ini kemudian menyentil sebuah instansi yang juga banyak ditemukan anggota menggunakan narkoba, akan tetapi tidak ada anggapan menyebut bahwa instansi itu ada jaringan narkoba.
/p>
"Perasaan ada juga itu instansi yang anggotanya berkali-kali ketangkap narkoba, nggak ada tuh dibilang ada jaringan narkoba dalam instansinya," ujarnya.
/p>
Arie Kriting mempersilahkan kepolisian menyeidiliki anggapan itu. Agar tidaki ada tuduhan kosong kepada kalangan komika.
/p>
"Monggo diselidiki dah Pak Polisi. Tapi jangan lempar isu kosong," cuit Arie Kriting.
/p>
Di cuitan selanjutnya, Arie Kriting secara pribadi menegaskan bukan pemakai narkoba. Dia berseloroh untuk bertahan hidup saja dia sampai menjual gorengan.
/p>
"Monggo mampir lah di MOALA, Pisang Goreng Sambal. Usaha sendiri, karena nggak ada celah bagi saya buat dapat uang dari bansos dsb," cuit Arie Kriting.
/p>
Diberitakan sebelumnya, Coki Pardede diamankan polisi di kediamannya, Cisauk, Tangerang Selatan pada Rabu (1/9/2021). Dalam penangkapan itu, polisi mengamankan barang bukti sabu seberat 0,3 gram. (dal/fin)
/p>
