×
/p>
PUBLIKTANGGAMUS.COM - Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) memastikan, belum ada informasi soal keterkaitan Taliban di Afghanistan dengan jaringan teroris di Indonesia.
/p>
Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika, Kemenlu, Abdul Kadir Jailani mengatakan, bahwa jaringan-jaringan teroris di Indonesia sangat jauh untuk berhubungan dengan Taliban. Menurutnya, hubungan jaringan teroris Indonesia lebih kepada Al-Qaeda ataupun ISIS.
/p>
"Dari berbagai informasi dan dari berbagai instansi, kami sejauh ini belum memperoleh informasi adanya keterkaitan langsung antara Taliban dan kelompok-kelompok terorisme di Indonesia," kata Abdul, dalam webinar CDCC, dikutip Sabtu (4/9/2021).
/p>
Abdul mengungkapkan, Taliban memang sempat memiliki kedekatan dengan Al-Qaeda. Namun, pergerakan Taliban lebih didasari oleh keinginan mengusir pengaruh asing di Afghanistan, bukan terorisme.
/p>
"Taliban sendiri tidak identik dengan dua kelompok teroris internasional itu," ujarnya
/p>
Meski demikian, Abdul tak menampik ada potensi gerakan terorisme di Indonesia usai Taliban kembali menguasai Afghanistan. Menurutnya, ada kemungkinan kemenangan Taliban itu mendorong sel-sel teroris di dalam negeri.
/p>
"Potensi digunakannya kemenangan Taliban sebagai sumber inspirasi oleh kelompok tertentu sangat besar meskipun Taliban tidak menjalin hubungan dengan apa pun," terangnya.
/p>
Pihak Kemenlu sendiri menyampaikan posisi RI soal hubungan dengan Afghanistan di bawah kekuasaan Taliban. Pemerintah Indonesia masih menunggu sikap negara-negara lain.
/p>