Selamat! Teguh Priyadi Ditunjuk Sebagai Plt Kepala Bidang Pengelolaan PLBN Badau

JAKARTA - Kepala Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), yang juga Menteri Dalam Negeri, Muhammad Tito Karnavian, melalui Keputusan Kepala BNPP nomor 11.00-244 Tahun 2021 menunjuk Teguh Priyadi sebagai Pelaksana tugas (Plt) Kepala Bidang Pengelolaan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Badau pada Senin (23/8/2021).

/p>

"Menetapkan menunjuk Sdr. Teguh Priyadi, S.STP, M.Si, NIP.19801208199912 1 001, Pembina (IV/a), Perencana Ahli Muda pada Asisten Deputi Pengelolaan Batas Wilayah Negara, sebagai Pelaksana Tugas Kepala Bidang Pengelolaan Pos Lintas Batas Negara Badau pada Asisten Deputi Pengelolaan Lintas Batas Negara," demikian bunyi poin kesatu Keputusan Kepala BNPP yang diteken pada 16 Agustus 2021 seperti dikutip Selasa (24/8/2021).

/p>

Berita acara serah terima Keputusan Kepala BNPP nomor 11.00-244 Tahun 2021 ditandatangani oleh Sekretaris BNPP, Restuardy Daud, dan Teguh Priyadi di Kantor BNPP, Jakarta Pusat. Selanjutnya Deputi Bidang Pengelolaan Batas Wilayah Negara, Robert Simbolon, dan Kepala Biro Hukum, Organisasi, dan Kepegawaian, Gutmen Nainggolan, menjadi saksinya.

/p>

Dalam amanatnya Restuardy Daud menyampaikan selamat kepada Teguh Priyadi yang saat ini resmi menjabat sebagai Pelaksana tugas (Plt) Kepala Bidang Pengelolaan PLBN Badau.

/p>

"Dengan jabatan yang disandang saat ini dapat memberikan kontribusi positif khususnya PLBN Badau yang berada di Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat perbatasan Indonesia-Malaysia," kata Restuardy.

/p>

Restuardy menuturkan, di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) ini, sebagian besar PLBN di perbatasan negara belum beroperasi sepenuhnya seperti sebelum terjadi Pandemi Covid-19.

/p>

Kesempatan ini akan dimanfaatkan untuk mempersiapkan SOP baru atau langkah-langkah penanganan atau pelayanan publik khususnya PLBN Badau mana kala pandemi ini sudah berakhir.

/p>

"Hal ini tidak hanya terkait dengan aspek administrasi saja, tetapi juga bagaimana nanti menatalaksanakan kegiatan di lapangan dan hal-hal yang bersifat koordinasi," ujarnya.

/p>

Sekretaris BNPP mengingatkan, setelah tiba di PLBN Badau, tugas pertama yang harus dilakukan adalah konsolidasi dengan internal staf PLBN Badau. Tugas selanjutnya adalah berkoordinasi dengan unsur yang bertugas di PLBN Badau yakni Custom, Immigration, Quarantine (CIQ).

/p>

"Koordinasi berikutnya terkait dengan pihak-pihak diluar atau eksternal yang akan selalu juga berkaitan dengan pelaksanaan tugas, misalnya Pemda, kemudian unsur TNI/Polri disana, ada juga Pamtas yang berdekatan dan yang tidak kalah penting adalah dengan pihak mitra di sisi pemerintah Malaysia, karena ini pak Teguh akan banyak juga bersinggungan dalam konteks koordinasi dengan pos perbatasan yang ada di Malaysia," jealasnya.

/p>

"Bangun komunikasi dan koordinasi yang baik dan tentunya yang sangat penting adalah koordinasi dengan jajaran Kebon Sirih (BNPP Pusat) khususnya pak Asdep Tasbara," sambungnya.

/p>

Restuardy menambahkan, pada Tahun 2021 ini BNPP telah mulai melaksanakan pembangunan Zona Integritas untuk penilaian Reformasi Birokrasi Tahun 2022. Salah satu unsur yang didorong dalam pembangunan Zona Integritas ini adalah pelayanan publik. Sebagai unit kerja di BNPP, PLBN memenuhi syarat untuk pelaksanaan Zona Integritas.

/p>

"Maka dari itu dalam menjalankan tugas dan fungsinya nanti Plt Kepala Bidang Pengelolaan PLBN Badau diminta untuk mendukung program tersebut dengan mendorong pegawai PLBN untuk mengerjakan tugas-tugas berbasis digital," tuturnya.

/p>

"Dan titip tolong dijaga keamanan dan ketertiban di lingkungan PLBN, bangun komunikasi dengan internal, dengan pihak eksternal maupun dengan Kebon Sirih (BNPP Pusat) untuk mendukung tugas-tugas itu. Sekali lagi selamat melaksanakan tugas dan titip salam dari kami semua di Kebon Sirih untuk teman-teman di PLBN Badau," imbuhnya.

/p>

Tidak lupa Restuardy mengingatkan, untuk melaksanakan protokol kesehatan dan mendukung program pemerintah 3T (testing, tracing, treatment) dan vaksinasi, serta penyelesaian refocusing Tahap IV dan memastikan kegiatan tugas dan fungsi sampai dengan akhir Tahun 2021.