JAKARTA - Rusia memutuskan untuk membantu memasok senjata dan kendaraan militer kepada negara sekutu anggota blok keamanan CSTO yang wilayahnya berbatasan langsung dengan Afghanistan. Bahkan, Rusia memberikan harga khusus yang murah.
/p>
Kantor berita RIA Novosti melaporkan, bahwa langkah ini sebagai upaya Rusia mengantisipasi masuknya kelompok militan ke negara-negara Asia Tengah setelah Taliban menguasai Afghanistan.
/p>
"Rusia menyerukan tindakan bersama dari para sekutunya di Asia Tengah untuk mencegah potensi ancaman keamanan dari Afghanistan," demikian laporan Kantor berita RIA Novosti, dikutip Selasa (24/8/2021).
/p>
Selain akan membantu memasok senjata, blok keamanan CSTO yang dipimpin Rusia juga akan menggelar latihan perang melibatkan pasukan reaksi cepat di Kirgistan pada 1-9 September.
/p>
"Rusia tak setuju pengungsi Afghanistan masuk negara-negara tetangganya dengan alasan mereka bisa saja militan yang menyamar," kata Presiden Vladimir Putin kepada kantor berita TASS.
/p>
Putin Juga mengkritik gagasan beberapa negara Barat untuk merelokasi pengungsi Afghanistan ke negara-negara Asia Tengah, menunggu proses visa ke Amerika Serikat dan Eropa.
/p>
"Apakah itu berarti bahwa mereka bisa dikirim tanpa visa ke negara-negara itu, tetangga kita, sementara mereka (Barat) tidak ingin membawa tanpa visa?" kata Putin
/p>
"Kami tidak ingin militan muncul di sini di bawah perlindungan pengungsi," sambungnya. (der/fin)
/p>
