Rupiah Berakhir Stagnan Di Level Rp14.382 Per Dolar AS

fin.co.id - 12/08/2021, 18:26 WIB

Rupiah Berakhir Stagnan Di Level Rp14.382 Per Dolar AS

Pesawat milik maskapai Citilink terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Bandara Sam Ratuangi, Manado, Sulawesi Utara

JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan di pasar spot, Kamia (12/8) ditutup di level Rp14.382. Posisi tersebut stagnan jika dibandingkan dengan penutupan perdagangan sesi sebelumnya.

/p>

Sementara itu, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) menempatkan rupiah pada posisi Rp14.389 per dolar AS, atau menguat dibandingkan posisi sebelumnya yakni Rp14.397 per dolar AS.

/p>

Direktur PT TRFX Garuda Berjangka, Ibrahim Assuaibi mengatakan, posisi Rupiah stagnan terjadi karena pelaku pasar terus memantau perkembangan Covid-19 pasca PPKM Level 4 yang diperpanjang hingga 16 Agustus mendatang.

/p>

Pemerintah menginformasikan bahwa penyebaran Covid-19 varian delta di Jawa Bali mengalami penurunan dan di Luar Jawa Bali Varian Delta mengalami peningkatan yang signifikan.

/p>

Namun kenyataannya informasi tersebut berbanding terbalik dengan data terbaru Covid-19 Rabu (11/8) yang mencatatkan 30.625 kasus baru Covid-19. Penambahan terbanyak terjadi di Jawa Tengah dengan total 4.980 kasus, disusul Jawa Barat dengan 3.174 kasus baru.

/p>

Dengan tambahan tersebut, jumlah total kasus Covid-19 yang ditemukan di Indonesia, sejak Maret 2020 hingga hari ini menjadi 3.749.446 kasus.

/p>

"Dengan meningkatnya lonjakan Covd-19 yang masih cukup tinggi, pemerintah tak lelah mengimbau warga menaati protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yakni mengenakan masker, mencuci tangan menggunakan sabun dengan air yang mengalir, serta menjaga jarak," kata Ibrahim di Jakarta, Kamis (12/8).

/p>

Bersamaan dengan PPKM Level 4 yang diperpanjang, maka pemerintah terus memperbanyak vaksinasi baik di Jawa Bali maupun di Luar Jawa Bali. Tujuannya adalah untuk meminimalisir penyebaran Covid-19 akan membuat masyarakat Indonesia bisa hidup berdampingan dengan pandemi, sehingga kegiatan ekonomi akan berjalan dan pertumbuhan ekonomi juga bisa tercipta. (git/fin)

/p>

Admin
Penulis