Takut Divaksin Sampai Ditunggu 5 Jam

KEMRANJEN - Ratusan lansia di Desa Kedungpring Kecamatan Kemranjen menjalani vaksinasi di komplek kantor desa. Ada satu orang yang membuat petugas medis harus bersabar.

Pasalnya, dari undangan vaksinasi pada pukul 08.30. Masruri (62) warga RT 4 RW 1 tak kunjung terlihat batang hidungnya hingga lepas duhur.

"Kami sampai menunggu mbah Masruri sekitar lima jam lamanya," kata Bhabinkamtibmas Polsek Kemranjen Aipda Irawan Yunantoro, Minggu (23/5) yang mengawal kegiatan.

Masruri datang di menit-menit akhir pelaksanaan vaksinasi. Pukul 13.30, ia baru menampakan diri di kantor desa.

"Mbah Masruri mengaku takut divaksin, jadi datang terakhiran," beber Aipda Irawan seperti dikutip dari Radar Bnayumas (Fajar Indonesia Network Grup).

Guna menghilangkan rasa takut divaksin. Masruri kemudian mendapatkan pembekalan dari tim medis. Juga, babinsa dan bhabinkamtibmas.

Dari 197 orang lansia yang hadir. Tercatat 20 orang tidak memenuhi persyaratan untuk divaksin setelah melalui proses screening.

"Karena hipertensi, asma, jantung dan penyakit manahun lainnya," rinci Babinsa Koramil 11 Kemranjen Sertu Samsul Ma'arif. (fij)