News . 20/05/2021, 08:06 WIB

Kenapa Hamas Dicap Teroris? Begini Kata Ustadz Hilmi Firdaus

Penulis : Admin
Editor : Admin

JAKARTA- Pro kontra tentang konflik Palestina dan Israel mengemuka di media sosial setelah kedua negara itu kembali memanas pada akhir Ramadan kemarin.

Tak sedikit yang pro terhadap kemerdekaan Palestina. Akan tetapi tidak menyukai perjuangan kelompok sayap militer Palestina, yakni Hamas. Hal ini karena Hamas telah dicap teroris oleh Amerika, Eropa dan disusul beberapa negara Arab lainnya.

Penceramah, Ustad Hilmi Firdaus punya pendapat beda. Kenapa Hamas dicap teroris. Padahal perjuangan kelompok ini untuk memerdekakan Palestina dari penjajahan Israel.

"Ada yang tanya tentang Hamas, katanya kenapa banyak berita negatif tentang Hamas, bahkan sampai dilabeli teroris," tulis Ustad Hilmi di Twitter-nya, Kamis (20/5).

Menurut dia, Hamas kelompok militer Islam Palestina yang tidak kompromi dengan Israel. Kelompok yang sangat keras dan berprinsip.

"Ini saya jawab; karena Hamas adalah satu-satunya yang tidak bisa ditaklukan oleh Israel. Jika yang lain mudah diajak nego dan diiming-iming sesuatu, tapi tidak dengan Hamas. Jadi jangan aneh jika banyak fitnah tentang Hamas," kata Ustad Hilmi.

Diketahui, jual beli serangan roket antara Pasukan Pertahanan Israel (IDF) dengan Hamas sudah berlangsung selama sepekan.

Setelah ada negosiasi, Hamas akhirnya bersedia melakukan gencatan senjata namun dengan dua syarat.

Menurut laporan ABC News, Kepala Badan Hubungan Internasional Hamas Palestina, Dr. Basem Naim, memastikan bahwa pihaknya siap menerima tawaran gencatan senjata tetapi dengan syarat.

Pertama, pasukan Israel harus menghentikan serangan ke kompleks (Masjid) Al-Aqsa dan menghormati situs tersebut. Kedua, Israel harus menghentikan evakuasi paksa warga Palestina di lingkungan Sheikh Jarah. (dal/fin). 

           
© 2024 Copyrights by FIN.CO.ID. All Rights Reserved.

PT.Portal Indonesia Media

Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210

Telephone: 021-2212-6982

E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com