Tinggi Hilal 2,62 Derajat

fin.co.id - 12/04/2021, 17:12 WIB

Tinggi Hilal 2,62 Derajat

Pesawat milik maskapai Citilink terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Bandara Sam Ratuangi, Manado, Sulawesi Utara

JAKARTA - Sebanyak 29 titik yang tersebar di seluruh Indonesia digunakan sebagai lokasi observasi pengamatan hilal Ramadhan. Kepala Pusat Seismologi Teknik, Geofisika Potensial dan Tanda Waktu Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Rahmat Triyono menyebut kegiatan ini dilakukan serentak.

Observasi digelar dilakukan di Aceh Besar, di Tapanuli Tengah dua titik. Kemudian, Padang, Bengkulu, Serang dua titik. Begitu juga di Jakarta, Garut, Kebumen, Bantul, Kulon Progo, Malang, Mataram.

Selanjutnya, di Badung dua titik pemantauan. Lalu, Balikpapan, Wangiapu, Manado, Gorontalo Utara, Palu, Kolaka, Makassar, Alor, Kupang, Ternate, Ambon, Sorong dan Merauke.

"Pemantauan langsung tim Pusat BMKG, dilakukan di Pusat Observasi Bulan (POB) Pedalen, Kebumen, Jawa Tengah. Kemudian juga di Pantai Ancol, Jakarta," kata Rahmat Triyono di Jakarta, Senin (12/4).

Data hisab hilal saat matahari terbenam pada Senin (12/4), tinggi hilal 2,62 derajat di Jayapura, Papua sampai dengan 3,66 derajat di Tua Pejat, Sumatera Barat. Elongasi yakni 3,83 derajat di Merauke, Papua sampai dengan 4,77 derajat di Sabang, Aceh.

Kemudian Umur bulan 6,11 jam di Merauke, Papua sampai dengan 9,26 jam di Sabang, Aceh. Data Lag yakni 13,18 menit di Jayapura, Papua sampai dengan 17,74 menit di Tua Pejat, Sumatera Barat. Selanjutnya fraksi iluminasi bulan 0,11 persen di Merauke, Papua sampai 0,17 persen di Sabang, Aceh. (rh/fin)

Admin
Penulis