RT Lamp Saliva Permudah Tes Corona

fin.co.id - 26/03/2021, 01:00 WIB

RT Lamp Saliva Permudah Tes Corona

Pesawat milik maskapai Citilink terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Bandara Sam Ratuangi, Manado, Sulawesi Utara

JAKARTA – Pemerintah memberi dukungan atas inovasi perangkat (kit) RT LAMP Saliva yang menggunakan sampel air liur. Proses ini dianggap mempermudah deteksi infeksi COVID-19 di Indonesia.

"RT LAMP Saliva ini bisa menjawab tantangan akan keterbatasan laboratorium. Karena tidak semua daerah mempunyai fasilitas RT PCR. RT LAMP Saliva ini harapannya bisa membuat masyarakat mau untuk diperiksa, nyaman, praktis, cepat dan ekonomis. Yang terpenting tingkat akurasinya tinggi,” kata Menristek//Kepala Badan Riset dan Nasional (BRIN) Bambang Brojonegoro di Jakarta, Kamis (25/3).

BACA JUGA:  ICW Pertanyakan Keputusan Deputi Penindakan KPK Tak Lagi Panggil Antam Novambar

Perangkat tes itu memiliki sensitivitas 94 persen dan spesifitas 98 persen. Sehingga akurat dalam menentukan seseorang positif atau negatif COVID-19. RT LAMP menawarkan keunggulan nyaman, praktis, akurasi tinggi, cepat dan ekonomis. “Hasil pemeriksaan bisa diperoleh dalam kurun waktu 1,5 jam,” imbuhnya.

Alat diagnostik COVID-19 tersebut dapat mendeteksi secara spesifik asam nukleat yang merupakan material genetik dari virus SARS CoV-2.

RT LAMP Saliva diketahui merupakan hasil pengembangan dalam negeri unit riset dan pengembangan PT Kalbe Farma yaitu Stem CelI and Cancer Institute (SCI) . Prosenya telah melalui uji performa analitik dan klinis di dalam negeri. RT LAMP Saliva telah diluncurkan oleh Kalbe pada 19 Maret 2020.

BACA JUGA:  Gus Nadir Bilang Pendukung Fanatik Jokowi Sumbu Pendek, Tak Bisa Beda Pendapat…

Terpisah, Presiden Komisaris PT Kalbe Farma, Irawati Setiady menyatakan inovasi RT LAMP Saliva merupakan salah satu bentuk komitmen mendukung pemerintah dalam mewujudkan kemandirian dan daya saing industri kesehatan di dalam negeri. Terutama untuk membantu percepatan pemeriksaan COVID-19 di Tanah Air.

"Tes pemeriksaan COVID-19 melalui metode RT Lamp Saliva ini berguna untuk percepatan melakukan penelusuran (tracing) dan pengujian (testing) serta dapat menjangkau masyarakat yang tinggal di daerah-daerah dengan minim infrastruktur laboratorium," paparnya.(rh/fin)

Admin
Penulis