JAKARTA - Bank Rakyat Indonesia (BRI) optimis perekonomian nasional akan membaik tak lama lagi. Hal itu karena kinerja segmen mikro selaku tulang punggung roda ekonomi Indonesia mulai menggeliat kembali.
Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengatakan, bila vaksinasi sudah dilakukan secara massal, maka kembangkitan kinerja segmen mikro akan dapat berjalan lebih cepat.
"Kami yakin segmen mikro ini sudah mampu melewati titi terendahnya dan akan cepat mulai bangkit tahun ini,'' katanya, kemarin (23/3).
Menurut dia, saat ini UMKM telah menemukan kenormalan baru yakni berupa daya adaptasi untuk melanjutkan bisnis dengan lebih efisien dan presisi.
Salah satu adaptasi itu dibuktikan dengan keberhasilan para pelaku UMKM menentukan besar keuntungan dari penjualan produk.
BRI sendiri berkontribusi melalui penyaluran kredit segmen mikro yang tercatat masih sangat baik di awal 2021.
Pada 2020, penyaluran kredit mikro BRI mencapai Rp351,3 triliun kepada 11 juta nasabah. Angka itu mencapai 40 persen dari total pembiayaan sebesar Rp938,7 triliun.
"Pertumbuhan kredit mikro pada 2020 mencapai 14,2 persen secara year onyear, jauh melampaui pertumbuhan segmen lain dan angka pertumbuhan industri yang minus 2,41 persen," pungkasnya. (din/fin)
