Rekor Tandang MU Terputus

JAKARTA - Leicester City memastikan lolos ke semifinal Piala FA setelah suskses menumbangkan Manchester United 3-1 di perempat final di Stadion King Power, Senin (22/3) dini hari WIB.

Ya, selain tersingkir dari Piala FA, kekelahan ini sekaligus juga memutus rekor tak terkalahkan di kandang lawan pada ajang domestik selama setahun lebih.

Sebelum takluk dari Leicester, MU sudah melewati 30 pertandingan tandang di seluruh kompetisi domestik tanpa kekalahan. Terakhir, MU tumbang 0-2 dari Liverpool pada Januari 2020 di liga.

BACA JUGA:  Survei Indikator Anies Baswedan Teratas, Ferdinand: Hahaha… Baru Gitu Saja Sudah Bangga

Tiga gol kemenangan The Foxes pada laga itu dicetak melalui brace Kelechi Iheanacho dan satu gol dari Youri Tielemans. Sementara satu gol balasan Man United dicetak oleh Mason Greenwood.

Sesaat setelah laga usai, Ole Gunnar Solskjaer angkat suara untuk memberikan komentarnya. Sang manajer mengaku sangat kecewa lantaran timnya harus tersingkir.

Namun, Ole berdalih kekalahan tersebut terjadi lantaran para pemainnya yang baru pulih dari cedera belum tampil maksimal karena minim latihan.

BACA JUGA:  Makin Panas! Merasa Difitnah, Ferdinand Ajak Gus Umar Ketemu sebagai Laki-laki

"Tentu saja kami kecewa karena tersingkir dari ajang ini. Tapi ini mungkin menjadi salah satu konsekuensi dari sekian banyak faktor, jumlah pertandingan, serta pemain cedera yang kami miliki sebelumnya," ujar Solskjaer dilansir dari laman resmi Man United.

"Saya tidak ingin membuat alasan tetapi saya mencoba mencari penjelasan dan penjelasannya adalah kami memiliki beberapa pemain yang kembali dari cedera dan belum terlalu banyak berlatih. Mereka sudah lama tidak bermain dan ada juga pemain yang telah bermain banyak tetapi kekurangan semangat dan energi seperti yang biasanya kita lihat."

"Kami juga kebobolan terlalu mudah yang biasanya tidak kami lakukan. Terlebih akan sangat sulit untuk menghadapi tim sebagus Leicester," pungkasnya.

Saat ini MU cuma tinggal punya Liga Europa dan Liga Inggris sebagai kesempatan meraih trofi musim ini. Meski di Liga Inggris terbilang mustahil, karena Manchester United berselisih 14 poin dari Manchester City dengan sembilan laga tersisa. (der/fin)