Masyarakat Lumbis Pansiangan Dukung Pembangunan PLBN Labang di Nunukan

JAKARTA - Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Labang di Desa Labang, Kecamatan Lumbis Pansiangan, Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara telah berada di tahap pematangan lahan dan memulai pemasangan bronjong dengan progres pembangunan keseluruhan 3,8%.

Pembangunan PLBN Labang dikerjakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jendral Cipta Karya yang bekerjasama dengan PT. Adhi Karya dengan lama kontrak dua tahun yang terhitung sejak November 2020.

Jarak PLBN Labang dari pusat Ibukota Kecamatan Lumbis, Mansalong sekitar 80 Km dengan waktu tempuh kurang lebih tiga jam. Akses satu-satunya menuju lokasi PLBN Labang hanya menggunakan perahu dengan menyusuri aliran Sungai Pansiangan.

Asisten Deputi Pengelolaan Lintas Batas Negara Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), Murtono, meninjau bersama dengan Kepala BPPW Kaltara, Nuris Wahyudi; Kasubbag Umum dan Tata Usaha BPPW Kaltara, Siswandy; PPK Bina Penataan Bangunan, Defri Kus Triyanto; PPK Tanggap Darurat, Dewa Gede Agung Wibawa; Camat Lumbis Pansiangan, dan Para Kepala Desa sekitar ke pembangunan PLBN Labang, Kamis (11/3/2021).

Murtono menyampaikan apresiasinya terhadap dukungan dari masyarakat Lumbis Pansiangan terhadap pembangunan PLBN Labang.

"Pembangunan PLBN Labang ini dibangun dengan tujuan yang baik demi kemajuan masyarakat Lumbis Pansiangan khususnya dan masyarakat Kabupaten Nunukan pada umumnya. Setelah pembangunan PLBN Labang, nantinya juga akan terus di dorong pembangunan infrastruktur pendukung lainnya secara bertahap", ujar Murtono.

Dukungan masyarakat Kecamatan Lumbis Pansiangan tersebut dirasakan oleh Diyota, Project Manager PLBN Labang dari PT. Adhi Karya. Ia mengatakan Camat Lumbis Pansiangan selalu berperan aktif menjembatani komunikasi dengan warga sekitar sehingga terjadi simbiosis mutualisme. Hubungan ini diharapkan tetap terjaga hingga pembangunan PLBN Labang selesai digarap.

Plt Camat Lumbis Pansiangan yang kerap disapa Lumbis juga menyambut baik niat Pemerintah Pusat dalam membangun PLBN Labang ini. Ia berharap PLBN Labang dapat memacu pertumbuhan ekonomi di wilayah perbatasan khususnya daerah Lumbis Pansiangan, Lumbis Hulu, Lumbis Ogong, dan daratan Nunukan pada umumnya.

Sebagai informasi, terdapat wilayah Ex Outstanding Boundary Problem (OBP) Sungai Simantipal yang masih satu hamparan dengan PLBN Labang dengan jarak 5 Km. Disana terdapat Jalan Inspeksi Patroli Perbatasan (JIPP) yang menghubungkan Lumbis Pansiangan dan Lumbis Hulu yang dapat dilalui sepeda motor.

Wilayah Ex OBP Sungai Simantipal ini berkontur tanah perbukitan landai dan luas yang berpotensi menjadi tempat warga berkebun dan cocok untuk pemukiman warga dimasa yang akan datang. Mengingat PLBN Labang nantinya dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi negara tetangga. (nrm/rls/fin)