Ada Desakan Bebaskan Rizieq Shihab Jelang Ramadan, Ferdinand: Hati dan Nalar Kalian Sudah Rusak?

fin.co.id - 15/03/2021, 09:51 WIB

Ada Desakan Bebaskan Rizieq Shihab Jelang Ramadan, Ferdinand: Hati dan Nalar Kalian Sudah Rusak?

Pesawat milik maskapai Citilink terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Bandara Sam Ratuangi, Manado, Sulawesi Utara

JAKARTA- Pemerhati sosial politik, Ferdinand Hutahaean menilai, desakan untuk membebaskan Rizieq Shihab dengan alasan menjelang bulan suci ramadan, merupakan bentuk pelecehan hukum.

Sebab menurut Ferdinand, semua orang sama di mata hukum. "Meminta pembebasan terduga pelaku pelanggar hukum, terduga pelaku pidana adalah sama saja melecehkan hukum dan aturan yang ada serta mengabaikan prinsip hukum yang sama terhadap semua," tegas Ferdinand Hutahaean dikutip laman twitternya, Senin (15/3).

Mantan politikus Partai Demokrat ini mengatakan, permintaan tersebut melecehkan keadilan hukum yang pada prinsipnya semua sama di mata hukum.

"Permintaan ini juga melecehkan rasa keadilan hukum. Apa memang hati dan nalar kalian sudah rusak?" ujar Ferdinand.

Sebelumnya, desakan membebaskan Rizieq Shihab datang dari Anggota Komisi II DPR RI Fadli Zon.

Menurut Fadli Zon, menjelang bulan suci Ramadan, merupakan momentum yang pas untuk membebaskan mantan petinggi Front Pembela Islam (FPI) itu.

"Inilah momen yang tepat untuk segera bebaskan HRS menjelang Ramadhan," ujar Fadli Zon, Sabtu (13/3).

Politikus Partai Gerindra ini menilai, kasus hukum menjerat HRS sarat dengan muatan politik. "Kasusnya sarat muatan politik ketimbang penegakan hukum," katanya.

Fadli melihat banyak contoh kasus kerumunan tetapi tidak diproses hukum. Hanya HRS yang diproses. Fadli menyayangkan sikap pemerintah dan aparat hukum. Dia khawatir rezim ini berakhir dengan warisan yang buruk.

"Sudah banyak contoh kerumunan tapi hanya kasus HRS diperlakukan tak proporsional. Legacy apa yg akan ditinggalkan, sementara kekuasaan pasti berganti," kata Fadli Zon. (dal/fin). 

Admin
Penulis