JAKARTA- Pegiat media sosial, Eko Kuntadhi nampak geram dengan pernyataan penceramah Yahya Waloni terkait Yesus. Seperti dalam sebuah video, Yahya Waloni menyebut Yesus adalah Nabi yang gagal.
"Penceramah yang bacotnya lebih cepat dari gerakan isi kepalanya. Alih-alih memberi kesejukan. Malah menjadi memantik api provokasi," tulis Eko Kuntadhi di twitternya, Senin (1/3).
Eko bilang, sebagai penceramah, Yahya Waloni seharusnya tidak menebar kebenaran dengan cara menjelekkan agama lain.
"Mencari kebenaran agama tidak perlu dilakukan dengan mengorek-ngorek agama lain. Itu namanya beragama dengan sikap gak pede," ucap Eko.
Eko menilai, pernyataan Yahya Waloni secara tidak langsung menganggap Tuhan gagal. Sebab Nabi adalah utusan Tuhan.
"Jika Nabi diyakini sebagai utusan Allah. Lalu Waloni mengklaim gagal. Tandanya Waloni menghina Tuhan yang mengutus para Nabi," katanya.
Sebelumnya, lewat video ceramahnya yang tayang di kanal YouTube Termometer Islam, Yahya Waloni menyinggung soal Isa Almasih atau agama Nasrani disebut Yesus Kristus.
Yahya Waloni mengungkapkan, dari ratusan ribu nabi di dunia yang berhasil membimbing umat manusia hanya nabi umat Islam yakni Nabi Muhammad SAW sementara nabi-nabi lainnya menurutnya gagal termasuk Yesus Kristus.
“Silsilah agama Yahudi yang sampai saat ini lain dengan agama Yahudi yang dulu, Israel yang dulu. Israel yang dulu itu adalah agama Tauhid,” kata Yahya Waloni.
“Dari 123.999 nabi gagal menuntun manusia ke jalan yang lurus ke jalan agama yang Tauhid. Hanya satu yang berhasil, nabi kita Muhammad SAW,” sambungnya.
Adapun dari ratusan ribu nabi yang gagal tersebut, kata Yahya Waloni, nabi yang terakhir gagal menuntun manusia yakni Yesus Kristus.
"Nabi yang terakhir gagal itu dari 123.999 nabi bernama Yesuah Amasiah atau Isa Almasih dalam bahasa kristennya Yesus Kristus,” ungkapnya. (dal/fin).
