Jangan Takut Divaksin

JAKARTA - Sejumlah atlet Indonesia meminta seluruh masyarakat Indonesia tak perlu takut menerima suntikan vaksin COVID-19. Sprinter Lalu Muhammad Zohri, salah satu atlet yang menerima vaksin COVID-19 di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta menegaskan agar tak ragu divaksin. Efek penyuntikkan yang dirasakan hanya pegal-pegal.

“Setelah vaksin merasa pegal sedikit. Cuma tidak terlalu sakit. Tapi biasa saja tidak takut begitu,” ujar Zohri di Jakarta, Jumat (26/2). Hal senada juga disampaikan pebulu tangkis ganda putra Indonesia Fajar Alfian. Ia mengaku tak merasakan apa-apa setelah menerima vaksin COVID-19.

“Alhamdulillah tidak ada gejala sama sekali. Kami juga tidak takut. Karena kami percaya dan ingin pandemi ini cepat berakhir dengan cara menyukseskan program vaksin ini. Buat masyarakat Indonesia jangan takut divaksin. Karena vaksin ini salah satu cara untuk melawan COVID-19. Tetap jaga protokol kesehatan,” jelasnya.

BACA JUGA:  Ditjen PAS Belum Agendakan Vaksinasi Covid-19 untuk Tahanan dan Narapidana

Perenang I Gede Siman Sudartawa mengaku tak merasa khawatir saat disuntik. Setelah menunggu selama 30 menit pun, ia tak merasakan dampak apa pun. Selain itu, peraih medali emas 50m gaya punggung putra SEA Games 2019 itu bahkan bakal langsung kembali latihan seusai menerima vaksin.

“Tadi konsultasi saya tanya kalau habis vaksin boleh ada kegiatan tidak. Katanya kalau ada gejala berlebihan seperti pusing diharapkan istirahat. Tetapi kalau tidak ada gejala dilanjutkan saja,” tukasnya.

BACA JUGA:  Era Industri 4.0, Sofyan A. Djalil: Alih Teknologi dan Transfer Pengetahuan itu Penting

Siman mengajak masyarakat untuk tidak perlu takut atau ragu untuk divaksin. “Ayo nggak usah takut divaksin. Kkarena kami atlet saja mau divaksin. Saya nggak ada gejala apa-apa. Jadi semuanya aman,” pungkasnya.

Seperti diketahui, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) pada Jumat melakukan vaksinasi COVID-19 tahap pertama terhadap insan olahraga nasional dengan membidik 820 orang, termasuk atlet, pelatih, dan tenaga kesehatan dari 40 cabang olahraga.

Penerima vaksin COVID-19 tahap awal merupakan mereka yang dijadwalkan mengikuti beberapa kejuaraan single event maupun multi event dalam waktu dekat, seperti All England, turnamen pramusim sepak bola Piala Menpora, Olimpiade Tokyo, dan pelatnas SEA Games Vietnam. (rh/fin)