JAKARTA- Aktivis media sosial, Ferdinand Hutahaean menyentil elit Partai Demokrat yang pernah sama-sama berjuang di Partai berlambang bintang mercy itu.
Sebagaimana diketahui, selama masih menjadi kader Partai Demokrat, Ferdinand kerap berbeda pandangan dengan Demokrat. Ferdinand bilang, dirinya tidak takut mendapat teguran dari Ketua Umum Partai jika ada perbedaan pendapat. Berbeda dengan kader lainnya yang cari pekerjaan di Partai.
"Saya baru lihat ini, lucu juga membacanya. Kok mereka ini merasa kalau saya takut? Akan ditindak? Hahahahah sorry coy, saya tidak mencari pekerjaan di partai, beda sama kalian yang pasti takut sama bos," tulis Ferdinand di twitternya, Kamis (2/4). Di cuitan itu, dirinya ikut mengunggah tangkapan layar sebuah percakapan elit Demokrat di grup telegram.
Ferdinand memutuskan mundur dari Partai Demokrat pada Oktober 2020 lalu. Waktu itu, Ferdinand beralasan bahwa dirinya berpolitik untuk bangsa bukan untuk pribadi dan kelompok.
"Faktanya gue yang mundur bukan diberhentikan," imbuh Ferdinand.
Di tangkapan layar yang diunggah Ferdinand, terlihat ada percakapan yang menginginkan agar Ferdinand ditendang keluar dari Demokrat sewaktu masih menjadi kader Partai.
"Karyawan-karyawan bayaran Partai, pekerja gajian partai itu merasa diri pantas ngomongin politisi untuk lengser atau ditindak. Padahal sang politisi tidak takut ditindak, makanya mengundurkan diri dengan alasan politik kebangsaan. Kasihan," sindir Ferdinand. (dal/fin).
