JAKARTA - Publik figur diminta konsisten dan menjadi contoh bagi masyarakat. Terutama mengedukasi publik selama masa pandemi Covid-19. Yakni disiplin protokol kesehatan 3M (Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak).
"Pelibatan figur publik sudah tepat. Namun jangan sampai mereka memberikan contoh yang tidak baik pada masyarakat. Makanya dituntut selalu konsisten. Selama ini yang disosialisasikan adalah 3M. Saya mengistilahkannya 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas)," ujar Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran, Profesor Cissy Kartasamita di Jakarta, Rabu (20/1).
Menurutnya, konsisten menerapkan 5M tidak hanya saat berada di depan layar kaca atau televisi. Tetapi juga saat menjalankan aktivitas sehari-hari.
"Penerapan protokol kesehatan oleh publik figur harus betul-betul dari hati. Sehingga tidak menjadi beban atau sekadar tuntutan saja. Mereka ini akan dicontoh orang banyak. Makanya harus komitmen dari awal," paparnya.
Selain publik figur, dia menilai pelibatan para tokoh agama dalam menyukseskan vaksinasi dan penerapan protokol kesehatan sudah baik.
Tidak hanya publik figur, Ketua Satgas Imunisasi Ikatan Dokter Anak Indonesia tersebut mengatakan para jurnalis juga contoh bagi masyarakat. "Saya melihat masih ada wartawan yang menyiarkan berita maskernya dilepas saat bicara. Kecuali di tempat yang tidak ada orang, mungkin tidak masalah," tandasnya. (rh/fin)
