Suap Proyek Kota Banjar, KPK Ultimatum Putra Rhoma Irama Hadiri Panggilan Penyidik

fin.co.id - 15/01/2021, 11:47 WIB

Suap Proyek Kota Banjar, KPK Ultimatum Putra Rhoma Irama Hadiri Panggilan Penyidik

Pesawat milik maskapai Citilink terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Bandara Sam Ratuangi, Manado, Sulawesi Utara

JAKARTA - Putra Raja Dangdut Rhoma Irama, Romy Syahrial, terseret dalam sengkarut dugaan suap proyek pekerjaan infrastruktur pada Dinas PUPR Kota Banjar Tahun 2012-2017.

Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sudah dua kali memanggil Romy Syahrial guna dimintai keterangan sebagai saksi kasus tersebut, namun yang bersangkutan mangkir alias tidak memenuhi panggilan penyidik.

"Saksi Romy Syahrial (Swasta), tidak hadir dan tanpa keterangan, dan sebelumnya tim penyidik KPK telah melakukan pemanggilan patut sebanyak dua kali," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri melalui keterangannya, Jumat (15/1).

Atas hal itu, KPK mengultimatum Romy Syahrial untuk memenuhi panggilan tim penyidik.

Ali pun mengingatkan terdapat ancaman sanksi apabila Romy sengaja tidak hadir tanpa memberikan alasan.

"KPK mengingatkan yang bersangkutan untuk memenuhi panggilan dan kewajiban hukum tersebut karena ada sanksi hukum apabila dengan sengaja tidak hadir tanpa alasan yang sah," ucap Ali.

Meski begitu, Ali belum memberikan informasi ihwal yang akan didalami penyidik dari keterangan Romy Syahrial. Pun soal keterkaitan Romy dalam perkara tersebut.

Diduga, Romy Syahrial mengetahui konstruksi serta aliran uang suap terkait perkara ini.

Sekadar informasi, KPK memang sedang melakukan penyidikan kasus dugaan korupsi terkait proyek pekerjaan infrastruktur pada dinas PUPR Kota Banjar tahun 2012-2017.

Namun hingga kini KPK belum mengumumkan secara detail konstruksi kasus serta tersangka dalam kasus ini.

Saat ini, penyidik masih melakukan tahap pengumpulan alat bukti yang di antaranya memeriksa saksi dan melakukan kegiatan penggeledahan di beberapa tempat di Kota Banjar.

Salah satu lokasi yang telah digeledah yakni pendopo Wali Kota Banjar. (riz/fin)

Admin
Penulis