News . 30/12/2020, 13:35 WIB
JAKARTA - Guna meningkatkan akses pembiayaan bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di tengah pandemi Covid-19, pemerintah memperpanjang pemberian subsidi bunga Kredit Usaha Rakyat (KUR) hingga 2021 mendatang.
Subsidi bunga KUR akan diperpanjang selama enam bulan ke depan. Adapun besaran subsidi bungan yang diberikan mencapai 3 persen. "Maka ada tambahan anggaran subsidi bunga KUR 2021 sebesasr Rp7,6 triliun,'' kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, kemarin (29/12).
"Kebutuhan KUR UMKM untuk mempercepat pemulihan ekonomi pada masa Covid-19 cukup besar, maka target penyaluran KUR tahun depan ditingkatkan," tuturnya.
Hingga November 2020, kata Airlangga, realisasi penyaluran KUR mencapai Rp23,9 triliun. Jumlahnya meningkat dari awal pandemi covid-19 sekitar Rp19,2 triliun per bulan.
Rasio kredit macet (Non Performing Loan/NPL) berada di kisaran 0,63 persen. Porsi penyaluran KUR ke sektor produksi tercatat mencapai 57,3 persen atau lebih tinggi dari 52 persen pada 2019.
Penyaluran KUR ke sektor pertanian meningkat dari 26 persen menjadi 30 persen dan ke sektor industri naik dari 8,2 persen menjadi 10,7 persen.
Kemudian, relaksasi KUR berupa perpanjangan jangka waktu telah diberikan kepada 1,51 juta debitur dengan baki debet Rp47,31 triliun. Selanjutnya, relaksasi penambahan limit plafon KUR diberikan kepada 16 debitur dengan baki debet Rp2,49 miliar.
Sebelumnya, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki memastikan anggaran untuk KUR mencukupi pada tahun 2020. Alokasi KUR pada tahun 2020 adalah Rp190 triliun.
Selain KUR ada juga program Mekaar di PNM dengan alokasi dana sebesar Rp25 triliun. Ada juga Badan Layanan Umum (BLU) di masing-masing kementerian seperti Kementerian Koperasi dan UKM yakni di Lembaga Pengelolaan Dana Bergulir (LPDB) dengan total Rp30 triliun.
"Tapi pak presiden kan sudah sampaikan KUR itu sampai dengan tahun 2024 akan (proyeksi) tembus sampai dengan Rp350 triliun," ujarnya. (din/fin)
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com