News . 21/12/2020, 08:22 WIB
JAKARTA - Upaya Pemerintah menggratiskan vaksin memberikan harapan segera berakhirnya pandemi. Selain itu, juga sebagai bentuk tanggung jawab negara memenuhi konstitusi untuk keselamatan kesehatan warga negara Indonesia.
“Kita bersyukur akhirnya presiden memutuskan untuk menggratiskan biaya pelayanan vaksin di Indonesia," kata Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) di Jakarta, Minggu (20/12).
Kedatangan vaksin COVID-19 di Indonesia awal Desember ini dipandang sebagai salah satu kemampuan Indonesia untuk meyakinkan produsen vaksin dunia.
Ditargetkan pada Januari 2021 akan masuk 15 juta vaksin dan bertahap. Sehingga Juni target 70 persen dari 270 juta warga Indonesia telah divaksin. “Maka kita bisa bernapas lega dan kembali normal. Namun kita masih harus melaksanakan protokol kesehatan 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak),” pungkas Bamsoet.(rh/fin)
PT.Portal Indonesia Media
Alamat: Graha L9 Lantai 3, Jalan Kebayoran Lama Pal 7 No. 17, Grogol Utara, Kebayoran Lama, RT.7/RW.3 Kota Jakarta Selatan 12210
Telephone: 021-2212-6982
E-Mail: fajarindonesianetwork@gmail.com