JAKARTA - Aktris sekaligus sineas muda Lola Amaria mengambil peluang yang cukup baik di eras saat ini serba digital. Meski industri film tengah sekarat, namun sutradara film 'Minggu Pagi di Victoria' itu tepat menghasilkan karya terbaiknya yang bisa ditonton masyarakat di YouTube.
Film pendek berdurasi 45 menit ini mengisahkan soal penyebaran virus HIV di kalangan mkasyarakat. Ia memberikan judul 'Calon Pengantin'. Film ini bisa ditonton secara gratis.
"Kalau tayang di bioskop tidak mungkin ya, karena durasinya kurang. Film ini memang sengaja dibuat untuk ditayangkan di YouTube,'' kata Lola ditemui di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Menurut dia, film tersebut sangat pas ditayangkan di bulan ini. Ya, karena 1 Desember diperingati sebagai hari AIDS sedunia. Ia menyebut, angka penderita HIV di Indonesia terbilang masih tinggi.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, kata dia, sampai Juni 2019 ada 349.883 penderita HIV di Indonesia masih tinggi. Penderitanya telah bergeser, tidak lagi transgeder atau pekerja seks komersil, melainkan ibu-ibu rumah tangga.
“Saat ini HIV banyak diderita olah ibu-ibu rumahan, yang mereka tidak tahu apa-apa. Kita buat film pendek yang isinya mengedukasi dan orang harus paham dengan ini,” ujarnya.
Dalam film ini, Lola sebagai produser. Ia mempercayakan penggarapan filmnya kepada sutradara Shalahuddin Siregar. Lola lebih banyak di belakang layar.
Alasan mengangkat kisah anak muda, menurut Lola, karena mudah diterima dan menarik. Apalagi, jalan cerita yang disajikan kehidupan sehari-hari.
"Yang membedakan film ini dari film tentang kisah cinta anak muda lain adalah, kami membicarakan seks secara terbuka dan positif,” jelas Lola.
Film 'Calon Pengantin' dibintangi Tatyana Akman, Agra Pilliang, Revaldo dan Gia Partawinata.
Film ini mengisahkan tentang sepasang kekasih bernama Siti dan Bondan, yang menjalani kehidupan pacaran secara bebas. Sampai akhirnya mereka yang akan segera menikah berusaha untuk memeriksakan kesehatannya. (din/fin)
