BANYUMAS - Setelah sebelumnya jalur pendakian Gunung Slamet dibuka, jalur Bambangan dan Gunung Malang, ditutup sementara. Hal itu dilakukan dengan pertimbangan cuaca ekstrim.
Junior manager Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyumas Timur, Sugito, saat dihubungi radarbanyumas.co.id mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan kapan pendakian kembali dibuka.
"Kami tutup sejak Senin (7/12) lalu,sampai jangka waktu yang belum bisa ditentukan," katanya seperti dikutip dari Radar Banyumas (Fajar Indonesia Network Grup).
BACA JUGA: Ucap Duka ke FPI, Syekh Ali Jaber: Nyawa Muslim Lebih Berharga dari Ka’ba
Menurut dia, cuaca di jakur pendakian hampir setiap hari turun hujan. Hujan dengan intensitas tinggi dan kadang disertai angin. Tentunya kondisi itu akan mempersulit dan membahayakan pendakian.Kondisi itu, kata Gito, belum bisa diprediksi akan sampai kapan. Tidak menutup kemungkinan, penutupan bisa sampai tahun baru. Jika memang kondisi cuaca masih sama. "Karena yang pertama dan utama adalah keselamatan," ujarnya.
Dijelaskannya, pendakian Gunung Slamet ada beberapa jalur. Selain melalui Pos Bambangan dan Gunung Malang, ada juga jalur Baturaden, Bumiayu, Pemalang, dan Guci. (ali)
