Ferdinand: Hati-Hati Kaum Radikalis Pura-pura Jualan Pancasila Lalu Merubah Sistem

fin.co.id - 06/12/2020, 10:16 WIB

Ferdinand: Hati-Hati Kaum Radikalis Pura-pura Jualan Pancasila Lalu Merubah Sistem

Pesawat milik maskapai Citilink terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Bandara Sam Ratuangi, Manado, Sulawesi Utara

JAKARTA - Eks Politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengatakan, partai-partai nasionalis harus serba hati-hati, sebab diduga ada kelompok yang ingin memecah kekuatan partai Nasionalis menjelang Pilpres 2024. Kekuatan partai Nasionalis ini akan pecah lebih dari satu calon. Maka suara otomatis akan terbagi.

"Waspadai operasi pecah belah partai nasionalis yang telah dimulai. Hati-hati karena kaum sebelah melakukan segala hal untuk bisa menang salah satunya memecah kekuatan nasionalis dan menciptakan capres dari kaum nasionalis pecah lebih dari 1 calon," tulis Ferdinand di akun twitternya, Ahad (6/12).

Ferdinan melanjutkan, saat ini bukan saja pertarungan perebutan kekuasaan saja. Tapi pertempuran Ideologi dengan kelompok yang dia sebut radikalis.

"Ketahuilah, ini bukan lagi soal perebutan kekuasaan dalam konteks demokrasi. Tapi yang terjadi adalah upaya radikalis mencaplok kekuasaan untuk merubah sistem dengan memperalat demokrasi," ungkap Ferdinand Hutahaean.

"Ini pertempuran ideologi dan saya mengajak kita semua melawan dengan berdiri di pihak nasionalis Pancasilais" imbuhnya.

Ferdinand mengatakan, kaum radikalis akan berpura-pura jual pancasila. Setelah itu mereka akan merubah sistem secara bertahap

"Mereka kaum radikalis akan berpura-berpura jualan Pancasila, bukan jualan khilafah. Tapi nanti mereka akan merubah sistem sesuai rencana mereka meski pelan dan bertahap. Bayangkan bila Wantimpres dirubah, dibuat jadi seperti dewan syuro yang punya hak veto kepada presiden. Ngeri bukan? Ayo lawan mereka," pungkas Ferdinand. (dal/fin). 

Admin
Penulis