Jubir JK Bongkar Tuduhan Ferdinand yang tak Berdasar

fin.co.id - 22/11/2020, 15:05 WIB

Jubir JK Bongkar Tuduhan Ferdinand yang tak Berdasar

Pesawat milik maskapai Citilink terdampak abu vulkanik erupsi Gunung Ruang di Bandara Sam Ratuangi, Manado, Sulawesi Utara

JAKARTA - Juru Bicara mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK), Husain Abdullah membantah adanya hubungan keterkaitan JK dengan kepulangan Habib Rizieq Shihab ke Indonesia.

"Saya ingin menegaskan, Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12, M Jusuf Kalla, tidak punya sangkut paut dengan kepulangan Habib Rizieq Shihab. Pak JK tidak pernah mengomunikasikan atau pun mendanai kepulangan HRS. Sebagaimana opini yang sedang dibangun para buzzer sejak kepulangan HRS," ujar Husain lewat siaran persnya Ahad (22/11).

Husain menyebut, opini sesat yang menuduh JK terlibat dalam kepulangan HRS, awalnya dihembuskan oleh eks Politikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean di akun twitternya. Dia mengatakan bahwa Ferdinand telah menyebar fitnah yang kemudian dijadikan dasar untuk menyerang JK.

"Tuduhan yang bermula dari cuitan Ferdinand Hutahean pada akun twiternya yang sebelumnya dalam suatu dialog di tvOne dengan saya Ferdinand tidak mampu membuktikan kebenaran cuitannya itu. Kebohongan Ferdinand ini lalu dijadikan dasar oleh Rudi S Kamri, membangun kebohongan baru," katanya.

Husain mengatakan, JK ke Vatikan dan Mekkah 20-25 Oktober 2020 lalu, untuk menemui pemimpin Umat Khatolik Paus Fransiskus dalam rangka penjurian pemberian gelar Sayeed Award for Human and Fraternity, yang digagas Paus Fransiskus dengan Imam Besar Al-Azhar, Syeikh Ahmad Al Tayeb.

"Dalam kapasitas Pak JK sebagai juri mewakili Asia atas penghargaan tersebut, bersama 4 juri dari benua berbeda merasa perlu bertemu langsung dan berdiskusi tentang kriteria nominator untuk penghargaan ini," ucap Husain

Setelah bertemu Paus Fransiskus di Vatikan, sambung Husain, JK melanjutkan perjalanan ke Riyadh Saudi Arabia, menyaksikan penanda tanganan perjanjian kerja sama Pembangunan Museum Rasulullah Muhammad SAW yang akan dibangun di Jakarta, antara Dewan Mesjid Indonesia yang diwakili Komjen Pol (Purn) Drs Syafruddin MSi selaku Wakil Ketua DMI dengan Abdul Rahman bin Muhammad Al Mathar selaku Deputi Eksekutif Liga Dunia.

"Usai penandatangan, Pak JK sebagai muslim karena sudah berada di Saudi Arabia, tidak afdol rasanya tanpa menunaikan ibadah umrah. Untuk keperluan ibadah umrah Pak JK melanjutkan perjalanan ke Mekkah menunaikan umrah dengan protokol kesehatan yang ketat," katanya.

"Saya juga mengingatkan para buzzer untuk tidak mengotori rangkaian perjalanan ini dengan narasi menyesatkan tanpa dasar dan bukti. Karena perjalanan Pak JK murni untuk kemanusiaan dan ibadah," pungkasnya. (dal/fin). 

Admin
Penulis